Pendaki Pemula, Ini Daftar Alat Naik Gunung dan Bujet yang Perlu Disiapkan

JAKARTA, KOMPAS.com - Ajang festival tahunan Indofest 2017 memang menjadi tempat berburu perlengkapan kegiatan luar ruang seperti naik gunung. Tak hanya karena tawaran diskon, tetapi aneka jenis peralatan dan perlengkapan naik gunung tersedia di sini.

"Sebenarnya diskonnya gak gede-gede banget, apalagi untuk merek yang sudah terkenal. Tapi enaknya di sini lengkap, jadi bisa sekaligus beli keperluan naik gunung dan compare banyak merek," ujar Erwin, pengunjung Indofest asal Bogor, pada KompasTravel, Kamis (11/5/2017).

Di tengah diskon yang bertebaran, KompasTravel mencoba memilih seperangkat alat naik gunung untuk pemula dengan tawaran terbaik dari berbagai merek, lokal maupun luar. Berapakah total harga dari keseluruhan perlengkapan pribadi, yaitu carrier, jaket, sleeping bag, base layer, kemeja, celana, sepatu, hingga peralatan survival pribadi?

Dari carrier atau tas keril, KompasTravel berhasil mendapatkan harga Rp 400.000 dengan ukuran 80 liter dari Co-trek. Carrier tersebut terlihat cukup kokoh dengan frame alloy.

Sementara itu jaket polar dengan tawaran menggiurkan bisa didapat di Rei, dengan harga akhir Rp 150.000. Untuk pakaian lapis pertama atau yang disebut base layer agar tetap nyaman, Anda bisa menggunakan base layer dari Atlan. Harga yang ditawarkan setelah diskon 20 persen menjadi Rp 200.000 untuk lengan panjang dan Rp 180.000 untuk lengan pendek.

Setelah itu, Anda bisa melapisnya dengan kemeja atau tactical shirt dari Rei, dengan harga Rp 85.000 untuk kemeja flanel. Selain itu juga bisa menggunakan tactical shirt dari brand Harrel, dengan harga Rp 130.000.

Celana tactical panjang menjadi pilihan pelapis tubuh bagian bawah, agar tetap nyaman dan terlindung dari serangga maupun hewan lainnya. Brand asal Bandung, Indonesian Adventure, berikan diskon celana tactical panjang sebesar 30 persen, sehingga harga menjadi Rp 129.000. Jika ingin lebih nyaman bisa memilih bahan parasut panjang, yang ditawarkan Klettern, seharga Rp 150.000.

Salah satu yang vital atau sangat menunjang pendakian Anda adalah sepatu. Di Indofest 2017, Anda bisa mendapat sepatu gunung berbahan Gore-Tex dari SNTA seharga Rp 300.000.

Terakhir saatnya memenuhi peralatan pribadi berkemah, seperangkat alat makan tanpa kompor, di Survival Gear diberi harga Rp 50.000. Headlamp waterproff tersedia di stan Dhaulagiri seharga Rp 120.000.

Lalu sleeping bag personal, bisa didapat di stan yang sama dengan harga Rp 120.000 setelah didiskon. Masi di stan yang sama, asesoris tambahan, yaitu topi rimba, untuk melindungi kepala diberi harga Rp 80.000.

Jika dirangkum, seperangkat alat pribadi Anda untuk mendaki gunung antara lain carrier Rp 400.000, jaket polar Rp 150.000, baselayer Rp 180.000, kemeja flanel Rp 85.000, celana tactical penjang Rp 129.000, sepatu hiking Gore-Tex Rp 300.000, sleeping bag Rp 120.000, dan keperluan tambahan yaitu headlamp anti air Rp 120.000, topi rimba Rp 80.000, dan survival kit standar Rp 50.000.

Harga total semua peralatan tersebut adalah Rp 1.614.000. Bagaimana, apakah Anda tertarik berburu peralatan mendaki gunung?