Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramainya Pasar Malam di Festival Legu Gam

Kompas.com - 16/04/2014, 22:07 WIB
Roderick Adrian Mozes

Penulis

TERNATE, KOMPAS.COM - Festival Legu Gam ke-13 bukan sekedar festival budaya atau ajang menampilkan tarian khas daerah. Setidaknya bagi masyarakat Kota Ternate, Maluku Utara, festival ini juga membuat roda perekonomian di Ternate bergairah.

Hal ini dikarenakan selama festival berlangsung, warga yang berada di sekitar Ternate bahkan dari Tidore, Jailolo, hingga Sofifi datang ke Ternate untuk turut memeriahkan Festival Legu Gam dengan berjualan di sekitar Festival.

"Festival Legu Gam selalu menjadi acara yang dinantikan oleh warga Ternate. Bukan hanya karena ingin bersama-sama merayakan hari ulang tahun Sri Sultan Mudaffar Syah, tapi juga selama festival berlangsung warga bisa mendapatkan keuntungan dengan berdagang di sekitar lokasi festival," kata Permaisuri Sultan sekaligus Ketua Panitia Festival Legu Gam 2014, Boki Ratu Nita Budhi Susanty, di Keraton Sultan Ternate, Sabtu (12/4/2014).

KOMPAS IMAGES/RODERICK ADRIAN MOZES Pasar malam memeriahkan Festival Legu Gam ke-13 di Ternate, Maluku Utara, Senin (14/4/2014). Festival Legu Gam ini akan berlangsung hingga 26 April dan menampilkan berbagai kegiatan budaya seperti kirab, fashion street, jelajah Samudera Kie Raha, yang sekaligus menjadi perayaan hari ulang tahun ke-79 Sultan Ternate.
Pengamatan Kompas.com, sejak sore ruas jalan Kapak Dua menuju lapangan Ngara Lamo ditutup kedua ruasnya. Di sepanjang jalan inilah pedagang dari sejumlah daerah di sekitar Ternate menggelar dagangannya untuk berjualan.

Kondisinya persis seperti pasar malam, di salah satu sudut ada arena bermain. Pengunjung anak-anak bisa bermain pancing ikan atau kereta api, sedangkan pengunjung remaja dan dewasa bisa adu tangkas melempar bola untuk mendapatkan hadiah. Hanya dengan uang Rp 5.000, pengunjung mendapatkan tiga kali kesempatan melempar bola tenis untuk menjatuhkan tumpukan kaleng.

Sedangkan di sepanjang jalan Kapak Dua, pengunjung bisa menemukan pedagang pakaian, jam tangan, poster hingga tas. Untuk menarik pengunjung pedagang memberikan sejumlah potongan harga untuk item tertentu.

Tidak heran jika kemudian banyak warga Ternate yang meminta Festival Legu Gam lebih sering dilakukan, tidak hanya satu tahun sekali. Di Maluku Utara sendiri, ada festival lainnya seperti Festival Teluk Jailolo dan Festival Gura Ici di Kayoa.

Festival Legu Gam 2014 akan berlangsung hingga Sabtu, 26 April 2014. Selama pelaksanaan akan diadakan sejumlah kegiatan budaya seperti kirab, fashion show, pemilihan Jojaru Ngongare atau pemilihan putra-putri Maluku Utara sebagai duta budaya, hingga jelajah Samudera Kie Raha atau berjelajah menggunakan perahu untuk mengunjungi empat kesultanan di Maluku Utara, yaitu Ternate, Tidore, Bacan, dan Jailolo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com