Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemandu Wisata di Indonesia Perlu Disertifikasi

Kompas.com - 04/06/2014, 14:26 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Salah satu kelemahan orang Indonesia dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN ternyata bukan hanya soal kecakapan berbahasa asing. Ketua Komite Tetap Pengembangan Pariwisata dan Olahraga Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Johnnie Sugiarto menuturkan, penyedia jasa di Indonesia, pemandu wisata (guide) misalnya, ternyata juga banyak yang tidak paham sejarah.

Guide di Indonesia perlu disertifikasi. Jangan kayak di Kota Tua. Saya ketemu dengan 3 guide berbeda, dapat 3 cerita berbeda,” ujarnya ditemui di sela-sela Rakernas Kadin Bidang Corporate Social Responsibity, di Jakarta, Selasa (3/6/2014).

Menurut Johnnie, pemandu wisata yang terstandar, baik kecakapan berbahasa dan keterampilan lainnya diperlukan untuk mengembangkan pariwisata. Dia mencontohkan pemandu wisata di City Tour Jakarta masih perlu banyak polesan, jangan sampai tidak cakap berbahasa Inggris, dan tidak mengenal seluk-beluk kota Jakarta.

Johnnie menilai, guide yang baik akan menjadikan City Tour sebagai satu paket wisata yang mengesankan. Selain guide, kemasan City Tour Jakarta juga bisa lebih dipercantik dengan paket wisata, dan tidak hanya berputar-putar mengelilingi Bundaran HI-Lapangan Banteng.

“Misalnya seperti di luar negeri, itu ada acara keliling kota dengan bus, dimulai dari pukul 09.00 pagi dan berakhir dengan makan siang pukul 12.00 siang. Di Jakarta belum ada. Kalau di sini karena macet, makan siangnya bisa jam 2,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com