Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banyuwangi Siapkan Kemampuan SDM Pariwisata Selevel ASEAN

Kompas.com - 05/03/2015, 14:23 WIB
BANYUWANGI, KOMPAS.com - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) membantu pengembangan kompetensi sumber daya manusia (SDM) bidang pariwisata di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, agar memiliki sertifikat setara dengan yang berlaku di Asia Tenggara atau ASEAN.

"Alhamdulillah, sudah ada komitmen dari Menteri Pariwisata Arief Yahya untuk membantu pengembangan SDM pariwisata Banyuwangi. Hal itu sudah disampaikan Pak Arief ketika peluncuran Banyuwangi Festival 2015 di Jakarta beberapa waktu lalu," ujar Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Yanuar Bramuda saat dihubungi di Banyuwangi, Rabu (4/3/2015).

Ia menjelaskan bahwa untuk tahap ini ada 100 SDM pariwisata di Banyuwangi yang difasilitasi untuk mendapatkan sertifikat dari "ASEAN Common Competency Standards for Tourism Professionals" (ACCSTP).

ACCSTP, lanjut Yanuar, telah disepakati dan diakui bagi industri pariwisata, mulai dari restoran, agen perjalanan, sampai bidang minat khusus seperti arung jeram.

KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO Petambang memikul belerang seberat lebih dari 70 kilogram. Mereka harus menempuh jarak sejauh 3 kilometer dari kawah Gunung Ijen menuju Pos Paltuding di kawasan Ijen, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Masyarakat sekitar Gunung Ijen kini sudah mengantisipasi gejala bencana dari kawah tersebut.
Menurut Yanuar, dengan memperoleh sertifikat tersebut, maka SDM pariwisata di kabupaten yang dikenal sebagai "The Sunrise of Java" itu kompetensinya akan lebih meningkat.

"Kemampuannya pun bakal lebih diakui di industri pariwisata tingkat ASEAN. Dengan peningkatan kompetensi, diharapkan pelayanan dan kinerja SDM di Banyuwangi ini juga semakin membaik," tuturnya.

Selain sertifikasi, studi kepariwisataan di Banyuwangi akan diperkuat dengan menyinergikan Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) di bawah naungan Kemenpar dengan Politeknik Negeri Banyuwangi (Poliwangi).

Di Poliwangi sendiri sudah ada Jurusan Manajemen Bisnis Pariwisata dengan jenjang Diploma 4. Sejak 2013, jurusan tersebut kini sudah mendidik 150 mahasiswa. "Untuk teknisnya akan segera dibahas dengan dirjen terkait di Kementerian Pariwisata," kata Yanuar.

KOMPAS.COM/IRA RACHMAWATI Tari Gandrung di Desa Kemiren, Kecamatan Glagah, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat (20/2/2015).
Dia mengatakan kerja sama tersebut bisa mengakselerasi kemampuan mahasiswa Poliwangi karena STP di Bali tentu sudah punya pengalaman lebih panjang di bidang pengembangan SDM pariwisata.

Beberapa bidang studi kepariwisataan yang bisa dikerjasamakan antara lain wisata bahari, wisata minat khusus, dan wisata pertanian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com