Libur Lebaran, Ragunan Siap Sambut Wisatawan

JAKARTA, KOMPAS.com – Kebun Binatang Ragunan menjadi salah satu obyek wisata favorit bagi wisatawan yang berada di sekitar Jakarta. Menurut data dari pengelola, pada libur Lebaran tahun 2014, sebanyak 830.000 wisatawan datang ke Kebun Binatang Ragunan. Oleh karena itu, pihak pengelola menyatakan telah siap untuk menyambut wisatawan yang akan datang.

“Sebelum libur Lebaran, kita sudah mulai mencicil persiapan.  Kesiapan kita sudah 95 persen. Misalnya petunjuk arah, tempat parkir, dan rute-rute kendaraan agar tidak mengalami stagan.” kata Koordinator Humas Kebun Binatang Ragunan, Wahyudi Bambang saat dihubungi KompasTravel di Jakarta, Kamis (16/7/2015).

Wahyudi mengatakan selain itu, pihaknya telah berkoordinasi dengan aparat yang terkait. Pihaknya telah menyusun rencana lalu lintas di sekitar Kebun Binatang Ragunan yang akan dilewati wisatawan.

“Kesiapan lain yang sudah kami siapkan adalah stan-stan kuliner sekitar 4 blok. Untuk pedagang-pedagang yang di dalam, sudah kita data dan terdaftar,” kata Wahyudi.

Untuk persiapan medis, pihak Ragunan juga telah menyiapkan posko-posko kesehatan di dua titik yaitu di dekat kantor pengelola dan dekat pusat informasi. Fasilitas medis yang bersiaga adalah dua buah ambulans milik Palang Merah Indonesia dan Dinas Kesehatan Jakarta.

“Untuk tempat parkir, kita memaksimalkan dari kantong-kantong parkir yang ada di 4 pintu masuk. Saat ini, tempat parkir bisa menampung 22.000 unit motor, 6.000 unit mobil, dan bus sebanyak 150 unit,” ujar Wahyudi.

Untuk pintu masuk, tersedia empat rute yaitu dari sisi utara, selatan, timur, dan barat. Menurut Wahyudi, biasanya pengunjung hanya tahu dari sisi utara yaitu dari arah Pejaten kemudian menuju Ragunan.

“Untuk itu, lebih baik hindari rute utara. Karena masih banyak rute lain yang bisa dilewati,” ungkap Wahyudi.

Kebun Binatang Ragunan merupakan obyek wisata yang terletak di Jakarta Selatan. Setiap libur Idul Fitri, wisatawan kerap memenuhi obyek wisata yang menawarkan koleksi hewan-hewan seperti gajah, burung, monyet, dan hewan-hewan lain.