Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jepang Minta Penerbangan

Kompas.com - 26/09/2015, 16:41 WIB
TOKYO, KOMPAS - Dalam rangka meningkatkan kunjungan wisatawan Jepang ke Indonesia, Jepang meminta Indonesia membuka jalur penerbangan langsung Osaka-Bali dan Nagoya-Bali. Pemerintah Indonesia menargetkan kunjungan wisatawan Jepang 2016 naik menjadi 600.000 wisatawan.

Hal itu terungkap dalam pertemuan Menteri Pariwisata Arief Yahya dengan Ketua General Council Partai Demokrat Liberal (LDP) Nikai Toshihiro, Jumat (25/9/2015), di sela kunjungannya ke Japan Association of Travel Agents Tourism Expo (JTE) 2015 di Tokyo, Jepang, seperti dilaporkan wartawan Kompas, Hermas E Prabowo.

Toshihiro merupakan salah satu tokoh kunci LDP, partai penguasa yang saat ini memimpin pemerintahan Jepang. Seusai pertemuan, Toshihiro mengunjungi paviliun Indonesia seluas 108 meter persegi.

JTE merupakan bursa pariwisata internasional terbesar Jepang yang menjadi sarana pertemuan antarpebisnis serta antara pebisnis dan konsumen. Pada 2015 ini, Indonesia ikut JTE dengan 12 tempat pamer, yang diikuti 30 peserta meliputi hotel, biro perjalanan, dan maskapai penerbangan.

Toshihiro mengatakan, sampai saat ini belum ada penerbangan langsung yang melayani wisatawan Jepang rute Osaka-Bali dan Nagoya-Bali. Selama ini orang Jepang yang berwisata ke Bali harus terlebih dahulu transit di Jakarta.

Oleh karena itu, Jepang meminta Pemerintah Indonesia mempertimbangkan pembukaan rute penerbangan baru Osaka-Bali dan Nagoya-Bali.

Pada kesempatan itu, Toshihiro juga menyampaikan rencananya membawa 1.000 wisatawan Jepang ke Bali pada November 2015. Rencana ini tidak hanya berlangsung sekali, tetapi akan terus dilakukan.

KOMPAS.COM/GLORI K WADRIANTO Pesepeda di Nagoya, Jepang.
Toshihiro mengharap dukungan Pemerintah Indonesia dalam kunjungan 1.000 wisatawan Jepang tersebut. Dia juga sekaligus menanyakan soal ancaman terorisme di Indonesia.

Terkait dengan pendidikan, Toshihiro juga meminta perlunya kerja sama beasiswa antarpelajar Indonesia dan Jepang. Adanya beasiswa Indonesia ke Jepang dan sebaliknya akan meningkatkan kunjungan wisatawan ke Indonesia.

Menanggapi permintaan Toshihiro, Menteri Pariwisata mengatakan, penerbangan langsung Osaka-Nagoya ke Bali bisa dilakukan dengan memulai penerbangan menggunakan pesawat carter.

Secara terpisah, dalam pembukaan acara Garuda Indonesia Travel Fair 2015 periode September di Jakarta, Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Kementerian Pariwisata Esthy Reko Astuti menyampaikan, pihaknya terus menjalin kerja sama dengan pelaku industri pariwisata dalam penyusunan paket-paket wisata.

Sebagai contoh, kerja sama antara Kementerian Pariwisata dan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI). (MED)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com