AMBON, KOMPAS - Balai Konservasi Sumber Daya Alam Maluku menyiapkan Pulau Gunung Api Banda, Marsegu, Kassa, dan Pombo di Provinsi Maluku menjadi obyek wisata. Potensi setiap pulau dengan kekhasannya sudah selesai dipetakan. Video untuk promosi masing-masing pulau sedang diproduksi.
Hal tersebut disampaikan Finarti, petugas Pengendalian Ekosistem Hutan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Maluku di Ambon, Selasa (11/10/2016). Empat pulau tersebut merupakan bagian dari 23 kawasan konservasi di Maluku. Keaslian kondisi alam dan kekhasan flora fauna menjadi nilai jual masing-masing pulau.
Pulau Gunung Api Banda berada di Kepulauan Banda Naira, Kabupaten Maluku Tengah. Gunung setinggi 656 meter di atas permukaan laut itu menjadi salah satu lokasi pendakian para petualang.
Pulau seluas 734,46 hektar itu merupakan habitat beraneka ragam burung endemik, antara lain raja udang (Halcyon macleayii). Gunung Api Banda berjarak 220,4 kilometer (119,01 mil laut) dari Kota Ambon.
Selain itu, juga ada kepiting kelapa dan meleo. Perairannya juga kaya dengan biota laut. Jarak antara Marsegu dan Kota Ambon sekitar 76 km (41,05 mil laut).
Seperti Marsegu, Pulau Kassa juga berada di Kabupaten Seram Bagian Barat yang terkenal dengan pasir putih dan habitat maleo. Pulau seluas 53 ha itu menawarkan pesona bawah laut untuk para penyelam. Kassa berjarak sekitar 38,82 km (21 mil laut) dari Kota Ambon.
Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Maluku Anna Likko menyambut baik langkah sejumlah pihak untuk mengembangkan potensi pariwisata di Maluku. Diakuinya, promosi wisata di Maluku masih minim. (FRN)
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 12 Oktober 2016, di halaman 20 dengan judul "Empat Pulau Disiapkan Jadi Obyek Wisata".
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.