Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lombok Sangat Populer di Korsel

Kompas.com - 01/06/2017, 12:04 WIB

MATARAM, KOMPAS.com - Duta Besar Korea Selatan untuk Indonesia Tai-young Cho menyebut jika Provinsi Nusa Tenggara Barat menjadi destinasi "the rising star" bagi wisatawan Korea.

"NTB sudah banyak mengalami kemajuan. Keindahan alam NTB membuat saya kagum," kata Cho ditemani istri saat bertemu Gubernur NTB TGH Muhammad Zainul Majdi di Pendopo Gubernur di Mataram, Senin (29/5/2017).

Ia menilai, Provinsi NTB, khususnya Pulau Lombok adalah tempat yang indah, bagus dan Lombok sangat populer di Korea.

"Bahkan NTB saat ini sedang menjadi the rising star bagi orang-orang Korea," kata Cho.

(BACA: Korean Air Jajaki Seoul-Lombok)

Dubes Korea Selatan mengatakan kunjungannya ke NTB dalam rangka menyampaikan rencana Presiden Korea yang ingin membangun diplomasi lebih erat dengan Indonesia.

Sebelumnya Korea Selatan hanya memiliki empat utusan yang tersebar di beberapa negara, namun sekarang di tambah satu utusan lagi untuk negara Indonesia.

(BACA: Begini Cara Kemenpar Mengajak Warga Jeju Melancong ke Indonesia)

"Pemerintah Korea Selatan memilih Indonesia, karena Indonesia adalah negara terbesar di ASEAN," ujarnya.

THINKSTOCKPHOTOS Wisatawan di Pulau Jeju, Korea Selatan.
Gubernur NTB TGH M Zainul Majdi menyatakan tertarik dan terinspirasi dengan sejumlah program pembangunan di Korea Selatan yang mungkin juga dapat diterapkan di NTB.

"Salah satu yang kami terapkan adalah membangun 'Olle' di Mandalika Resort. Kami terinspirasi dari Olle yang ada di Jeju, di mana wisatawan dapat menikmati alam dengan berjalan kaki atau bersepeda," kata Zainul Majdi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com