Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dolar Naik, Bagaimana Niat Wisatawan ke Jepang?

Kompas.com - 09/09/2018, 15:20 WIB
Silvita Agmasari,
Sri Anindiati Nursastri

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Melemahnya rupiah setidaknya memberi imbas kepada industri wisata. KompasTravel mencoba bertanya kepada beberapa pengunjung pameran Cool Japan Travel Fair di Mal Taman Anggrek, Jakarta Barat, Jumat (7/9/2018).

Sebagai perwakilan ada generasi baby boomer, generasi milenial, dan wisatawan keluarga yang diberi pertanyaan mengenai imbas melemahnya rupiah terhadap niat berwisata ke luar negeri, terutama Jepang. Negara yang banyak diincar oleh wisatawan Indonesia.

"Namanya wisata ya jalan terus. Apalagi sudah seumur ini, mau senang senang. Mungkin kalau anak muda memikirkan apalagi untuk masa depan," kata Agnes (68).

Meskipun niat jalan-jalan tidak kendor, Agnes mengatakan sejujurnya agak khawatir jika rupiah terus melemah ke depannya. Apalagi perjalanan ke Jepang dilakukan tahun depan, tidak saat ini juga.

Berbeda dengan Agnes, ada Winardi (29) yang mengaku lumayan terpengaruh dengan imbas melemahnya rupiah.

"Lumayan berpengaruh banget, tadinya saya rencana mau ke Jepang Maret, mau lihat sakura. Memang kalau belanja sekarang di pameran tidak ngaruh, tapi kalau ke Jepang belanja pasti ngaruh. Apalagi sekarang harus nabung dolar untuk ditukar ke yen di Jepang," kata Winardi.

Alhasil ia masih berkeliling pameran wisata untuk memantau harga tiket dan paket wisata yang ditawarkan.

Baca juga: Di Cool Japan Travel Fair, Tiket PP ke Jepang Rp 5.5 juta

Selanjutnya ada Ivan (32) yang berniat melakukan wisata bersama keluarga ke Jepang.

"Sebenarnya ada pengaruh harga ke sana jadi tinggi, tapi ya gimana ya," kata Ivan sembari mengambil brosur destinasi wisata di Jepang.

Pihak H.I.S Travel selaku penyelenggara Cool Japan Travel Fair sendiri mengutarakan pendapat mengenai naiknya dolar dan melemahnya rupiah.

"Kekhawatiran itu tentu ada (imbas melemahnya rupiah) tetapi kalau demand dilihat masih ada, jalan jalan tidak pernah mati. Maka dari itu kami memberi informasi kepada wisatawan, sehingga dengan spend (pengeluaran) yang tinggi bisa mendapat kepuasan maksimal," jelas General Manager Retail Bisnis HIS Travel Arief Kurnia di acara jumpa pers Japan Cool Travel Fair.

Menurut pantauan KompasTravel di Japan Cool Travel Fair, penawaran yang diberikan oleh pihak penyelenggara dan bank rekanan masih sama seperti tahun sebelumnya. Tidak tampak kenaikan harga akibat merosotnya rupiah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Travel Update
Milan di Italia Larang Masyarakat Pesan Makanan Malam Hari

Milan di Italia Larang Masyarakat Pesan Makanan Malam Hari

Travel Update
6 Hotel Dekat Beach City International Stadium Ancol, mulai Rp 250.000

6 Hotel Dekat Beach City International Stadium Ancol, mulai Rp 250.000

Hotel Story
4 Hotel Dekat Pantai di Cilacap, Tarif Rp 250.000-an

4 Hotel Dekat Pantai di Cilacap, Tarif Rp 250.000-an

Hotel Story
5 Wisata Air Terjun di Karanganyar, Ada Ngargoyoso dan Jumog

5 Wisata Air Terjun di Karanganyar, Ada Ngargoyoso dan Jumog

Jalan Jalan
Pengalaman ke Desa Wisata Koto Kaciak, Coba Panen Madu Lebah Galo-Galo

Pengalaman ke Desa Wisata Koto Kaciak, Coba Panen Madu Lebah Galo-Galo

Jalan Jalan
BaliSpirit Festival 2024 Targetkan Partisipasi 3.000 Turis Asing

BaliSpirit Festival 2024 Targetkan Partisipasi 3.000 Turis Asing

Travel Update
Sertifikasi Halal di 3.000 Desa Wisata Dipercepat hingga Oktober 2024

Sertifikasi Halal di 3.000 Desa Wisata Dipercepat hingga Oktober 2024

Travel Update
5 Pantai di Cilacap, Cocok Jadi Lokasi Healing dan Surfing

5 Pantai di Cilacap, Cocok Jadi Lokasi Healing dan Surfing

Jalan Jalan
Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com