Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pilihan Gunung untuk Pemula, Gunung Kendil di Temanggung Salah Satunya

Kompas.com - 16/10/2019, 21:00 WIB
Anggara Wikan Prasetya,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

TEMANGGUNG, KOMPAS.com – Mendaki gunung saat ini menjadi aktivitas yang digemari banyak orang. Bagi mereka yang baru berkenalan dengan aktivitas pendakian, Gunung Kendil di Temanggung, Jawa Tengah bisa menjadi salah satu alternatif tujuan pendakian terbaik.

Gunung Kendil memiliki ketinggian sekitar 1.800 meter di atas permukaan laut (mdpl). Gunung ini sekilas merupakan sebuah bukit sehingga banyak orang yang menyebutnya sebagai Bukit Sikendil.

Baca juga: Catatan Panduan Mendaki Gunung Sindoro via Tambi (1)

Meski ketinggiannya hanya 1.800 mdpl, bukan berarti tidak ada keindahan yang tersaji di sana. Sikendil tetap menyajikan keindahan panorama dari ketinggian yang bisa disaksikan dengan jelas dari puncaknya.

Gunung Kendil bisa dijangkau dari Basecamp Pendakian Sikendil via Sibajag yang berada di Desa Sibajag, Kecamatan Candiroto, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah. Basecamp ini juga terletak dekat perbatasan dengan Kabupaten Wonosobo.

Mengagumi keindahan Gunung Sindoro di Bukit Sikendil

Lokasi Gunung Kendil tepat berada di sisi utara Gunung Sindoro yang memiliki ketinggian 3.153 mdpl.

Jarak keduanya hanya dipisahkan oleh Jalan Tambi yang merupakan jalan alternatif Wonosobo-Temanggung.

Baca juga: FOTO: 7 Potret Indahnya Mendaki Gunung Sindoro via Tambi

Meski ketinggiannya kalah dari Gunung Sindoro, bukan berarti keindahan panorama Gunung Kendil lantas kalah begitu saja.

Sebaliknya, Gunung Sindoro yang menjulang tinggi menjadi salah satu pemandangan yang bisa terlihat dari Puncak Sikendil.

gunung Sindoro dilihat dari Puncak Bukit Sikendil, Temanggung.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA gunung Sindoro dilihat dari Puncak Bukit Sikendil, Temanggung.
Dari ketinggian sekitar 1.800 mdpl, Gunung Sindoro tampak berdiri begitu gagah. Selain menjulang tinggi ke langit, punggungan dan lembah Gunung Sindoro juga menambah panorama yang terlihat saat mendaki Gunung Kendil.

Satu pemandangan yang paling mencolok dari Gunung Sindoro adalah semacam bekas aliran sungai raksasa yang hulunya berasal dari puncak.

Aliran sungai kering ini tampak berliku dan begitu besar. Pemukiman penduduk sekitarnya terlihat sangat kecil.

Gunung Kendil yang pas untuk pemula

Gunung Kendil bisa dijadikan tujuan pendakian untuk para pendaki pemula. Jarak tempuh ke puncak relatif tak terlalu jauh.

Saat Kompas.com mendaki ke Gunung Kendil pada Jumat (4/10/2019) lalu, perjalanan ke puncak dari Basecamp Sibajag ke puncak sekitar 30 menit. Kompas.com berangkat setelah shalat Subuh. Saat tiba di puncak matahari, masih belum muncul.

Kondisi jalur menjelang Puncak Gunung Kendil.KOMPAS.com/ANGGARA WIKAN PRASETYA Kondisi jalur menjelang Puncak Gunung Kendil.
Selain jarak tempuh yang tidak terlalu jauh, kondisi jalur pendakian juga cukup jelas dan lebar sehingga pendaki tidak perlu khawatir tersesat. Perjalanan juga semakin dimudahkan dengan sudah lengkapnya papan petunjuk jalan.

Hanya ada satu tanjakan yang cukup terjal sepanjang jalur pendakian Gunung Kendil ini. Tanjakan terjal itu berada sebelum puncak. Bahkan, telah tersedia tali untuk membantu pendaki berpegangan.

Baca juga: Panduan Transportasi ke Basecamp Pendakian Gunung Sindoro via Tambi dari Jakarta

Meski demikian, tanjakan terjal itu masih cukup mudah untuk dilewati. Pendaki hanya perlu berhati-hati agar tidak sampai terjatuh saat naik atau menuruni tanjakan tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com