Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kaleidoskop 2019: Daftar Menu Kelas Bisnis Garuda Pakai Tulis Tangan

Kompas.com - 10/12/2019, 08:10 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

KOMPAS.com - Tahun 2019 boleh dibilang "ujian" bagi Garuda Indonesia.

Selain kasus penyelundupan Harley Davidson yang dilakukan Direktur Utama I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra atau Ari Askhara, sejumlah masalah juga pernah dihadapi maskapai plat merah tersebut.

Salah satu yang cukup menyita perhatian adalah daftar menu kelas bisnis Garuda Indonesia yang ditulis pakai tangan.

Kasus yang kali pertama diunggah youtuber Rius Vernandes itu sempat bergulir deras beberapa hari sejak mencuat ke publik pada Sabtu, 13 Juli 2019.

Bahkan, karena unggahannya, Rius sempat dilaporkan ke polisi oleh Garuda Indonesia dan Serikat Karyawan Garuda Indonesia.

Kronologi

Unggahan akun instagram @rius.vernandes mengenai kartu menu kelas bisnis maskapai Garuda Indonesia yang disebut hanya ditulis tangan. Screenshot diambil pada Minggu (14/7/2019).TANGKAP LAYAR INSTAGRAM @rius.vernandes Unggahan akun instagram @rius.vernandes mengenai kartu menu kelas bisnis maskapai Garuda Indonesia yang disebut hanya ditulis tangan. Screenshot diambil pada Minggu (14/7/2019).
Kasus itu bermula dari unggahan foto Rius di Instagramnya, @rius.vernandes, yang memperlihatkan daftar menu kelas bisnis Garuda Indonesia ditulis pakai tangan.

Dalam unggahan foto pada Sabtu 13 Juli 2019 itu Rius menulis: "Menu yang dibagiin tadi di Business Class @garuda.indonesia tadi dari Sydney-Denpasar."

Di bawahnya lagi terdapat tulisan: "Menunya masih dalam percetakan Pak." 

Beberapa jam kemudian @rius.vernandes kembali mengunggah sebuah foto yang menggambarkan ruang customer service milik Garuda Indonesia.

Dalam unggahannya Rius menambahkan keterangan:

"Intinya Garuda Indonesia minta maaf soal ini. Aduh asli gue juga gak marah atau gimana. Gue cuma sedang menjalankan job gue sebagai reviewer pesawat. Share apapun yang terjadi di pesawat. gitu doang," tuturnya.

Sehari setelah unggahan Rius, Minggu (14/7/2019), Garuda Indonesia membantah bahwa daftar menu tulis tangan itu sengaja dibagikan untuk penumpang kelas bisnis.

VP Corporate Secretary Garuda Indonesia M. Ikhsan Rosan menuturkan, mereka memiliki daftar resmi dan yang difoto Rius adalah catatan pribadi awak kabin.

Pihak Garuda Indonesia pun meminta maaf atas kesalahpahaman yang terjadi dan memastikan bahwa pihaknya telah menyediakan kartu menu sesuai standar kelas bisnis.

Baca juga: [KLARIFIKASI] Daftar Menu di Kelas Bisnis Garuda Pakai Tulisan Tangan

Penumpang tak boleh foto di pesawat 

Pada Selasa (16/7/2019), Garuda Indonesia mengeluarkan surat pengumuman untuk mengimbau para penumpang agar tidak mengambil foto dan video di dalam pesawat.

Imbauan tersebut tertuang dalam surat pengumuman yang dikeluarkan manajemen Garuda Indonesia dengan nomor JKTDO/PE60001/2019.

Surat tersebut ditandatangani oleh Direktur Operasi Garuda Indonesia Capt Bambang Adisurya Angkasa.

Ari Askhara membenarkan larangan itu dengan mengirimkan berkas imbauan kepada penumpang.

"Dalam rangka untuk menjaga ketertiban kabin pesawat, menunjang keselamatan operasi penerbangan, kelancaran pelayanan selama penerbangan, dan menghormati hak-hak penumpang, bersama ini kami mengimbau hal-hal sebagai berikut," demikian bunyi pengumuman yang dibagikan Ari kepada Kompas.com, Selasa.

Pihak Garuda Indonesia membantah jika imbauan tersebut terkait dengan viralnya daftar menu kelas bisnis yang ditulis pakai tangan.

Baca juga: Imbauan Tak Ambil Foto-Video di Pesawat Terkait Viral Kartu Menu Garuda?

Pengumuman Garuda IndonesiaGaruda Indonesia Pengumuman Garuda Indonesia
Adapun imbauan tersebut yakni:

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Tips Mendaki Gunung Prau yang Aman untuk Pemula

8 Tips Mendaki Gunung Prau yang Aman untuk Pemula

Jalan Jalan
Fenomena Pemesanan Hotel 2024, Website Vs OTA

Fenomena Pemesanan Hotel 2024, Website Vs OTA

Travel Update
6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

Travel Tips
Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Travel Update
8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

Travel Tips
Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com