Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSBB Jakarta Diperketat, Pilihan Pahit untuk Sektor Pariwisata

Kompas.com - 10/09/2020, 16:00 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan memutuskan untuk kembali memperketat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) DKI Jakarta yang akan berlaku mulai Senin (14/9/2020).

Kebijakan ini pun juga berlaku untuk semua tempat wisata yang ada di Jakarta. Ia menerangkan, semua tempat wisata milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan kembali ditutup begitu PSBB diperketat.

Baca juga: PSBB Total Diterapkan, Tempat Wisata Milik DKI Jakarta akan Ditutup

Menanggapi hal ini, Plt Kepala Dinas Pariwisata DKI Jakarta, Gumilar Ekalaya mengatakan, pilihan mengembalikan PSBB seperti semula merupakan pilihan yang pahit dan harus diambil.

"Ya memang ini pilihan pahit lah sebenarnya. Tapi apa mau dikata ini harus kita ambil kebijakan supaya Covid-19 cepat pulih sehingga sektor pariwisata bisa kembali normal lagi," kata Gumilar saat dihubungi Kompas.com, Kamis (10/9/2020).

Menurutnya, keputusan Gubernur sudah dirasa tepat melihat kasus Covid-19 di Jakarta yang semakin meningkat setiap harinya.

Ia pun mengakui apabila sektor pariwisata harus kembali ke tahap seperti PSBB semula di mana tempat wisata ditutup dan tak bisa menerima wisatawan lagi.

Wisatawan yang ingin menaiki kereta gantung di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Minggu (5/7/2020).kompas.com / Nabilla Ramadhian Wisatawan yang ingin menaiki kereta gantung di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Minggu (5/7/2020).

Ada dampak ekonomi, tapi saat ini lebih penting dampak kesehatan

Aturan PSBB yang akan diperketat mulai Senin besok, diakuinya juga memiliki dampak ekonomi bagi sektor pariwisata.

Namun, ia menilai bahwa ada yang jauh lebih besar dari dampak ekonomi yang harus segera diselesaikan yaitu dampak kesehatan.

"Setiap kebijakan itu pasti ada dampaknya, dampak ekonomi misalnya," kata Gumilar.

"Namun kan kita juga harus lihat dari sisi yang lebih besarnya yaitu di sisi masalah kesehatan masyarakat ini yang harus terus kita pertimbangkan," lanjutnya.

Baca juga: Wisata Kepulauan Seribu Masih Buka, Tunggu Aturan Soal PSBB Total

Masih menunggu Peraturan Gubernur

Masih tersisa empat hari lagi jika benar akan diberlakukan, sektor pariwisata Jakarta mengaku tengah menunggu keputusan terbaru melalui Peraturan Gubernur DKI.

Adapun peraturan tersebut yang akan melegalkan PSBB Jakarta resmi diperketat kembali.

"Nah, nanti kalau Pergub sudah berlaku, baru secara legal semuanya harus menyesuaikan," kata Gumilar.

"Kenapa diumumkan dari sekarang? Ya, karena masyarakat harusnya mulai aware nih, bahwa hari Senin itu sudah mulai berlaku," lanjutnya.

Dengan begitu, kata Gumilar, semua sektor pariwisata sudah harus bersiap

"Tempat wisata yang tadinya buka, dipersiapkan gimana tutupnya," jelas Gumilar.\ 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sederet Aktivitas Outdoor di Arjasari Rock Hill Bandung

Sederet Aktivitas Outdoor di Arjasari Rock Hill Bandung

Jalan Jalan
Suhu Panas Ekstrem di Thailand, Buat Rel Kereta Api Bengkok

Suhu Panas Ekstrem di Thailand, Buat Rel Kereta Api Bengkok

Travel Update
Serunya Camping Keluarga di Arjasari, Kabupaten Bandung

Serunya Camping Keluarga di Arjasari, Kabupaten Bandung

Jalan Jalan
Arjasari Rock Hill, Lihat Sunset dan City View Bandung dari Ketinggian

Arjasari Rock Hill, Lihat Sunset dan City View Bandung dari Ketinggian

Jalan Jalan
5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

Travel Update
[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

Travel Update
8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

Hotel Story
Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Travel Update
10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

Travel Tips
5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

Jalan Jalan
5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com