Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesona Desa Wisata Sembalun, Gerbang Pendakian ke Gunung Rinjani

Kompas.com - 17/09/2022, 17:05 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Desa Sembalun di Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) terletak di bawah kaki Gunung Rinjani yang dikelilingi oleh panorama bukit nan indah.

Adapun Sembalun menjadi pintu utama untuk pendakian menuju Gunung Rinjani via jalur Sembalun.

Seperti dikatakan Ketua Asosiasi Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Lombok Timur, Royal Sembahulun, hampir 90 persen pendaki Gunung Rinjani tercatat masuk melalui pintu ini.

Baca juga:

"Sembalun itu merupakan pintu utama untuk melakukan pendakian ke Gunung Rinjani, sebenarnya ada beberapa pintu yang bisa untuk mendaki, tapi hampir 90 persen pendaki itu lewat Sembalun," kata Royal kepada Kompas.com dalam Kompas Travel Fair, Jumat (9/9/2022).

Barulah seiring berjalannya waktu, masyarakat mulai mengembangkan wisata lain berupa atraksi budaya, alam hingga aktivitas adventure seperti paralayang.

Ada apa dan bisa ngapain aja di Desa Sembalun

Untuk saat ini, ada kegiatan mengunjungi wisata sekitar desa, mulai dari kebun stroberi, menikmati kopi, mengunjungi area pertanian masyarakat, hingga mencoba atraksi paralayang sembari menikmati pesona matahari terbit dan terbenam dari atas bukit.

"Kita di sana penghasil kopi karena berada di ketinggian lebih dari 1.000 meter di atas permukaan laut (mdpl). Arabica menjadi salah satu andalan kita, sehingga tamu juga kita tawarkan bagaimana mengenal kopi dan proses pengolahannya," ujar Royal.

suasana pemandangan di Sembalun, RinjaniHumas Menparekraf suasana pemandangan di Sembalun, Rinjani

Tak hanya itu, pengunjung juga bisa melihat langsung proses penenunan kain Londong yang dikerjakan para wanita di Desa Sembalun.

"Tujuannya agar ketika wisatawan melihat proses pembuatan kain, bisa mengerti kenapa kain ini mahal, karena pembuatannya lama sekali. Satu lembar kain kalau fokus pengerjaannya, bisa tiga minggu," imbuhnya.

Adapun kain ini sudah dipakai turun-temurun oleh warga setempat sebelum munculnya busana modern seperti sekarang.

Baca juga: Panduan Wisata Kedai Sawah Sembalun Lombok Timur, Fasilitas, Jam Buka, dan Rute 

Sedangkan untuk oleh-oleh, pengunjung bisa membawa pulang madu khas Rinjani, biji kopi serta produk makanan dari hasil pertanian warga.

"Ada juga baju dengan logo Sembalun dan Rinjani, gelas, serta gantungan kunci," tambahnya.

Akses menuju Desa Sembalun

Royal mengatakan, Desa Sembalun cukup mudah diakses dengan tersedianya layanan DAMRI dari Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid di Lombok.

"Kalau datang dari bandara, itu sudah ada DAMRI. Ongkosnya sekitar Rp 50.000 per orang," ujar dia.

Sedangkan untuk jalur laut dan darat, kata Royal, masih sedikit wisatawan yang mengetahui informasi ini.

"Dari surabaya naik kapal ke Pelabuhan Lembar, Nusa Tenggara Barat, ongkosnya hanya Rp 100.000. Baru dari Lembar ke Sembalun itu ongkosnya Rp 50.000. Hanya, tidak banyak calon pengunjung yang mengetahui ini," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

Travel Tips
Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com