The National Gallery, Tempat Lukisan Van Gogh yang Dilempar Sup Tomat

KOMPAS.com - Lukisan Sunflowers karya seniman Vincent Van Gogh yang dipajang di The National Gallery, Inggris, dilempari sup tomat kaleng oleh aktivis iklim pada Jumat (14/10/2022).

Dilaporkan oleh Kompas.com, Sabtu (15/10/2022), sekitar enam jam setelah insiden pelemparan tersebut, Sunflowers sudah kembali dipajang di tempatnya semula di Room 43.

Baca juga:

• 5 Tempat Populer di London, Wajib Mampir Saat Liburan ke Inggris
• Sejarah London, Ibu Kota Inggris Tempat Final Piala Eropa 2020

"Terdapat sedikit kerusakan di bingkai, namun lukisannya sendiri dalam kondisi baik," bunyi keterangan pihak The National Gallery, dikutip dari kicauannya di Twitter, Jumat.

Dok. UNSPLASH/Falco Negenman Ilustrasi salah satu lukisan Sunflowers karya Vincent Van Gogh. Total ada lima kanvas yang menggambarkan bunga matahari di vas tersebut.

Berlokasi di Trafalgar Square, London, The National Gallery mengoleksi lukisan Vincent Van Gogh lainnya selain Sunflowers.

Dilansir dari laman resminya, terdapat lukisan Van Gogh's Chair dan A Wheatfield, with Cypresses. 

Baca juga: Pengalaman Puasa di London, Ada Bukber di Lokasi Ikonik

Galeri seluas 46.396 meter persegi ini juga memajang lukisan karya seniman tersohor lainnya, antara lain Claude Monet, Rembrandt, Sandro Botticelli, Jan van Eyck, dan Leonardo da Vinci.

Dok. UNSPLASH/Nachtmusiki Bagian dalam The National Gallery di London, Inggris.

Untuk diketahui, bangunan galeri terdiri dari dua lantai, ditambah dua lantai di bawah untuk teater dan akses ke teater.

Ada pula bangunan Sainsbury Wing di salah satu sisinya yang dibuka pada tahun 1991 dan sebuah kubah (dome).

The National Gallery dilengkapi oleh fasilitas lainnya, di antaranya toilet, teater, restoran, dan toko. 

Baca juga:

• Apartemen di London Ini Punya Kolam Renang Gantung Transparan
• 6 Aktivitas Liburan Musim Panas di Inggris, Santai di Rooftop Bar

Adapun Trafalgar Square dipilih sebagai lokasi pembangunan gedung The National Gallery pada tahun 1831 karena dinilai berada di tengah-tengah London, sehingga mudah diakses oleh siapa pun.

Bangunan ini dibuka pada tahun 1838. Pada waktu itu, Trafalgar Square bisa diakses dengan naik kereta kuda dan berjalan kaki.