Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Liburan ke Eropa Saat Musim Dingin pada Akhir Tahun

Kompas.com - 21/08/2023, 14:02 WIB
Gading Perkasa,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ingin liburan ke luar negeri dengan tujuan untuk melihat salju, kamu bisa pergi ke Benua Eropa pada akhir tahun.

Pada akhir tahun, terutama Bulan Desember, Benua Biru (Eropa) memang tengah mengalami musim dingin.

Dikutip dari laman Hikersbay, pada Desember, Eropa memiliki iklim musim dingin yang ringan.

Baca juga: Wisata Alam Oasis, Destinasi Baru di Sukabumi Bernuansa Eropa 

Jika bepergian ke Eropa pada bulan Desember, kamu bisa menghadapi cuaca yang cenderung hujan, terkadang turun salju, muncul kabut, dan jarang terjadi petir.

Suhu di Eropa pada siang hari selama bulan tersebut rata-rata berkisar antara 5-9 derajat Celsius.

Kondisi cuaca tersebut tentunya sangat berbeda dari Indonesia yang merupakan negara beriklim tropis.

Tips liburan ke Eropa di akhir tahun

Berikut kiat menghadapi musim dingin saat bepergian ke Eropa di akhir tahun.

1. Bawa pakaian tebal

Cuaca dingin bisa menimbulkan masalah bagi tubuh yang terbiasa dengan suhu hangat atau panas. Maka, bawalah pakaian tebal untuk melindungi tubuh dari udara dingin.

"Biasanya harus membawa jaket tebal. Karena untuk di Eropa Barat, seperti Zurich (Swiss), suhunya bisa di -2 sampai 8 derajat Celsius," kata travel consultant Bayu Buana Travel Services bernama Visca kepada Kompas.com.

Lanskap hamparan salju di Jungfraujoch, Swiss. Dok. Jungfrau. Lanskap hamparan salju di Jungfraujoch, Swiss.

Hal ini disampaikannya di sela-sela pameran Asita Tour and Travel Fair 2023 yang diadakan di Cityhall PIM 3, Jakarta, Jumat (18/8/2023).

Pakaian lain yang perlu dibawa saat liburan ke Eropa, tambah dia, mencakup pakaian dalam, long john (baju ketat yang biasa dipakai pada musim dingin), dan sepatu bot yang sesuai dengan musim dingin.

2. Memantau perkiraan cuaca

Mengecek perkiraan cuaca di daerah tujuan sangat penting, agar rencana perjalanan yang sudah dipersiapkan bisa berjalan lancar.

"Bisa dicek juga, misalnya kita mau ke mana, nah cuacanya di sana seperti apa," imbuh Visca.

Baca juga: Eropa Dilanda Gelombang Panas, Apakah Aman Liburan ke Sana?

Tentu kamu tidak mau terjebak di hotel seharian karena gagal berjalan-jalan dan menikmati pemandangan di Eropa akibat cuaca buruk bukan?

3. Persiapkan bekal

Menu makanan menjadi persoalan yang umum dihadapi pelaku perjalanan ketika berwisata ke luar negeri.

Para tamu bermain ski di area ski Draxlhang di Brauneck menggunakan T-bar lift di Lenggeries, Jerman, Rabu (28/12/2022).Sven Hoppe/dpa via AP Para tamu bermain ski di area ski Draxlhang di Brauneck menggunakan T-bar lift di Lenggeries, Jerman, Rabu (28/12/2022).

Jika kamu terbiasa mengonsumsi nasi sebagai makanan utama, bawalah beras dan penanak nasi berukuran kecil sebelum berangkat.

"Ada beberapa tamu kami yang sering bawa (beras dan penanak nasi). Untuk ke Eropa, turis masih bebas bawa makanan, biasanya mereka suka bawa sambal, teri atau rendang," lanjut Visca.

4. Jaga kesehatan dan membawa obat-obatan pribadi

Perhatikan kesehatan sebelum berangkat ke Eropa, apalagi jika belum terbiasa dengan cuaca di negara yang memiliki musim dingin.

Oleh karena itu, bawalah serta obat-obatan pribadi jika kamu membutuhkannya sewaktu-waktu.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Travel Update
Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Travel Tips
Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Travel Update
Lihat Sunrise di Gereja Ayam Bukit Rhema Harus Reservasi Dulu, Ini Cara dan Tarifnya

Lihat Sunrise di Gereja Ayam Bukit Rhema Harus Reservasi Dulu, Ini Cara dan Tarifnya

Travel Update
Perjalanan Salatiga-Yogya-Pacitan yang Indah, Menikmati Pesona Pantai Banyu Tibo dan Buyutan

Perjalanan Salatiga-Yogya-Pacitan yang Indah, Menikmati Pesona Pantai Banyu Tibo dan Buyutan

Jalan Jalan
Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur, Pesona Sunrise Dikelilingi 5 Gunung

Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur, Pesona Sunrise Dikelilingi 5 Gunung

Jalan Jalan
5 Hotel Dekat Ocean Park BSD, Bisa Jalan Kaki

5 Hotel Dekat Ocean Park BSD, Bisa Jalan Kaki

Hotel Story
5 Penginapan dekat Kebun Raya Cibodas

5 Penginapan dekat Kebun Raya Cibodas

Hotel Story
10 Tempat Wisata Keluarga Terbaik di Dunia 2024, Ada Resor di Bali

10 Tempat Wisata Keluarga Terbaik di Dunia 2024, Ada Resor di Bali

Jalan Jalan
7 Wisata Ramah Anak di Bandung, Cocok untuk Liburan Sekolah

7 Wisata Ramah Anak di Bandung, Cocok untuk Liburan Sekolah

Jalan Jalan
9 Wisata Malam di Solo, Kunjungi Saat Mampir

9 Wisata Malam di Solo, Kunjungi Saat Mampir

Jalan Jalan
6 Tips Penting untuk Merencanakan Liburan Keluarga

6 Tips Penting untuk Merencanakan Liburan Keluarga

Travel Tips
3 Mall Solo dekat Stasiun Purwosari, Bisa Jalan Kaki

3 Mall Solo dekat Stasiun Purwosari, Bisa Jalan Kaki

Jalan Jalan
Minimarket di Jepang dengan Latar Belakang Gunung Fuji Timbulkan Masalah

Minimarket di Jepang dengan Latar Belakang Gunung Fuji Timbulkan Masalah

Travel Update
Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com