Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Target 7 Juta Kunjungan Wisman di Bali Tahun 2024, Tanpa Overtourism

Kompas.com - 02/02/2024, 08:08 WIB
Anggara Wikan Prasetya

Penulis

KOMPAS.com – Dunia sedang dibayangi overtourism yang lebih buruk pada tahun 2024 karena pergerakan wisatawan global yang diprediksi makin meningkat.

Dikutip dari Kompas.com, overtourism dapat terjadi karena jumlah pengunjung yang datang ke suatu daerah melebihi kapasitas pengunjung.

Meski begitu, Bali tetap ditargetkan dikunjungi 7 juta wisatawan mancanegara (wisman) pada 2024. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno pun optimistis dengan angka itu.

Baca juga: Wisata Anak di Bali, Lihat Atraksi Burung di Bali Bird Park

“Kemenparekraf menargetkan ada 14,3 juta kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia,” kata Sandiaga dalam rilis resmi dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Rabu (31/1/2024).

 
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)

Ia melanjutkan bahwa Bali sebagai destinasi wisata favorit, berdasarkan kajian yang dilakukan Kemenparekraf, memiliki agregat untuk mampu menyumbang 50 persen dari target yang sudah ditetapkan.

Tingkatkan kunjungan tanpa overtourism

Adapun salah satu upaya mendatangkan lebih banyak wisman ke Bali adalah dengan menambah penerbangan internasional.

Sandiaga juga menyinggung seputar antisipasi overtourism di Bali, seiring dengan meningkatnya kunjungan wisman.

Ilustrasi wisatawan mancanegara di Ubud, Bali.Dok. Shutterstock/ChameleonsEye Ilustrasi wisatawan mancanegara di Ubud, Bali.

“Penambahan paket-paket perjalanan yang lebih mendistribusikan wisatawan yang lebih berkualitas dan lebih lama tinggal di sini, sehingga dampak ekonominya lebih dirasakan masyarakat setempat tanpa terlalu membebani dan mengakibatkan overtourism,” ujar dia.

Adapun selama ini kunjungan wisata memang lebih banyak di Bali sebelah selatan, terutama di tempat-tempat wisata terkenal.

Baca juga: 7 Museum di Bali, Pilihan Wisata Saat Musim Hujan

Oleh karena itu, wisatawan diharapkan tidak hanya berkunjung ke Bali selatan, tetapi mengunjungi wisata lain yang belum banyak dikunjungi.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com