Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Kampung Wisata di Surabaya, Ada Kampung Arab

Kompas.com - 01/05/2024, 10:09 WIB
Alma Erin Mentari

Penulis

KOMPAS.com - Kampung Wisata, atau Desa Wisata, adalah sebuah kawasan di mana penduduknya aktif dalam kegiatan sosial dan ekonomi untuk mengembangkan wisata.

Kegiatan ini didasarkan pada potensi daya tarik alam dan buatan, termasuk bangunan cagar budaya, nilai budaya, seni tradisional dan kerajinan.

Surabaya memiliki kekayaan budaya yang terpancar sedikitnya ada di 5 kampung wisatanya. Dilansir dari laman resmi Pemerintah Kota Surabaya, simak rekomendasi desa wisata di Kota Pahlawan tersebut. 

Baca juga:

1. Kampung Jambangan

Sebuah kisah inspiratif tentang transformasi kumuh menjadi asri. Pada tahun 1970-an, Kampung Jambangan diwarnai dengan sampah dan sanitasi yang buruk.

Namun, semangat Sriyatun dan para warga mengubah keadaan. Berkat kegigihan mereka, Kampung Jambangan menjelma menjadi kampung yang bersih dan hijau, bahkan dianugerahi Kalpataru pada tahun 2008.

Inisiatif pengelolaan sampah dan kerajinan tangan menjadi ciri khas kampung ini.

2. Kampung Gundih

Di tengah keramaian Surabaya, Kampung Gundih hadir dengan pesona alamnya yang menyegarkan.

Upaya penghijauan mereka membuahkan hasil, mengantarkan Kampung Gundih meraih penghargaan sebagai kampung terbaik dalam lomba cipta kampung aman pada tahun 2010.

Tak hanya asri, Kampung Gundih juga terkenal dengan jajanan kue basah dan wingkonya yang lezat.

3. Sedekah Bumi Kelurahan Made

Kampung Made menawarkan perpaduan budaya Jawa dan Bali yang unik. Arsitektur rumah bergaya Jawa dengan sentuhan Bali menjadi ciri khasnya.

Kampung ini juga menjadi saksi bisu penghormatan terhadap jasa pejuang I Made Suganda.

Setiap malam Jumat Kliwon, ritual doa bersama dengan perpaduan Hindu dan Islam menjadi tradisi yang masih dilestarikan. Festival ruwat bumi menjadi wujud rasa syukur kepada Tuhan.

4. Kampung Arab

Terletak di Ampel, Surabaya Utara, Kampung Arab menghadirkan suasana Timur Tengah yang kental.

Mayoritas penduduknya berprofesi sebagai pedagang. Dengan menawarkan berbagai macam barang khas Arab seperti pakaian, minyak wangi, peralatan ibadah, dan kurma.

Tradisi Islam dan Arab masih terasa kuat, seperti larangan bagi wanita untuk tampil di depan umum dan hidangan khas nasi kebuli yang masih digemari.

5. Kampung Peneleh

Kampung Peneleh telah resmi menjadi kampung wisata dan menawarkan berbagai daya tarik.

Spot wisata bersejarah seperti kediaman HOS Tjokroaminoto, rumah kelahiran Bung Karno, masjid tertua peninggalan Sunan Ampel, Toko Buku Peneleh, dan makam Belanda menjadi bukti kekayaan sejarahnya.

Perpaduan arsitektur modern dan tradisional menambah pesona kampung ini.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Tiket dan Jam Pendakian Terkini Bukit Mongkrang Tawangmangu

Harga Tiket dan Jam Pendakian Terkini Bukit Mongkrang Tawangmangu

Travel Update
Daya Tarik Masjid Aschabul Kahfi, Tempat Wisata Religi di Gua

Daya Tarik Masjid Aschabul Kahfi, Tempat Wisata Religi di Gua

Jalan Jalan
Tempat Wisata dekat Bukit Dewa Dewi Wonogiri, Museum hingga Pantai

Tempat Wisata dekat Bukit Dewa Dewi Wonogiri, Museum hingga Pantai

Travel Update
4 Tips Camping di Cuaca Buruk, Pastikan Persiapan Lengkap

4 Tips Camping di Cuaca Buruk, Pastikan Persiapan Lengkap

Travel Tips
Aktivitas di Bukit Dewa Dewi Wonogiri, Masih Belum Banyak

Aktivitas di Bukit Dewa Dewi Wonogiri, Masih Belum Banyak

Travel Update
Starlux Airlines Terbang dari Taiwan ke Jakarta per September, Tarif Rp 3 Jutaan

Starlux Airlines Terbang dari Taiwan ke Jakarta per September, Tarif Rp 3 Jutaan

Travel Update
Tips Berkunjung ke Bukit Dewa Dewi di Wonogiri, Datang Pagi

Tips Berkunjung ke Bukit Dewa Dewi di Wonogiri, Datang Pagi

Travel Tips
20 Destinasi Terbaik untuk Wisatawan Muslim 2024, Indonesia Teratas

20 Destinasi Terbaik untuk Wisatawan Muslim 2024, Indonesia Teratas

Travel Update
Indonesia Jadi Destinasi Terbaik untuk Wisatawan Muslim 2024

Indonesia Jadi Destinasi Terbaik untuk Wisatawan Muslim 2024

Travel Update
Asal-usul Nama Golo Geleng di NTT, Konon Jadi Tempat Singgah Empo Rua

Asal-usul Nama Golo Geleng di NTT, Konon Jadi Tempat Singgah Empo Rua

Jalan Jalan
Pendakian ke Gunung Dempo di Sumatera Selatan Ditutup sampai 8 Juni

Pendakian ke Gunung Dempo di Sumatera Selatan Ditutup sampai 8 Juni

Travel Update
4 Aktivitas di Koryu Space di Jakarta, Baca Buku dan Bikin Origami

4 Aktivitas di Koryu Space di Jakarta, Baca Buku dan Bikin Origami

Jalan Jalan
Cara ke Koryu Space Japan Foundation, Naik MRT dan Transjakarta

Cara ke Koryu Space Japan Foundation, Naik MRT dan Transjakarta

Travel Tips
500 Kapal Nelayan Semarang Ikut Tradisi Sedekah Laut Larung Sesaji

500 Kapal Nelayan Semarang Ikut Tradisi Sedekah Laut Larung Sesaji

Travel Update
Kebun Raya Bali Revitalisasi Taman Begonia, Bangun Rumah Kaca yang Luas

Kebun Raya Bali Revitalisasi Taman Begonia, Bangun Rumah Kaca yang Luas

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com