Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisata Bahari Padaido-Biak Numfor Akan Dikembangkan

Kompas.com - 11/03/2014, 11:16 WIB
JAYAPURA, KOMPAS.com - Bupati Kabupaten Biak Numfor terpilih periode 2014-2019 Yesaya Sumbok mengatakan wisata bahari di Kepulauan Padaido akan dikembangkan untuk menjadi salah satu tujuan wisata andalan. "Daerah itu memiliki keunikan dan daya tarik sendiri bagi Biak Numfor," kata Bupati Yesaya Sumbok kepada Antara Jayapura sesaat sebelum berangkat ke Biak, Selasa (11/3/2014).

Ia mengatakan gugusan pulau-pulau Padaido yang berjumlah puluhan itu dengan alam bawah laut yang indah akan dikembangkan untuk mendukung pendapatan asli daerah setempat.

"Tentunya Pemkab Biak Numfor akan menggandeng sejumlah pihak, investor dan juga pemerhati lingkungan, dan tetap memberdayakan masyarakat asli setempat sebagai pemilik hak ulayat," katanya.

Untuk itu, Yesaya sudah berkoordinasi dan membangun komunikasi dengan salah satu yayasan milik Yorrys Raweyai guna melihat lebih dekat potensi apa saja yang bisa dikembangkan di Kepulauan Padaido.

"Beberapa waktu lalu saya sudah berbicara dengan Pak Yorrys terkait wisata Padaido ini. Dan segera kami tindak lanjuti sebagai salah satu tempat wisata terunik yang dimiliki Biak Numfor," katanya.

Dalam literatur disebutkan panorama gugusan pulau-pulau yang ada di Padaido begitu indah dan hamparan pasir putih di bibir pantai, dengan pohon cemara dan kelapa yang berjejer rapi sangat menarik untuk dijadikan salah satu tujuan wisata.

Jika air laut sedang surut, beberapa pulau diantaranya bisa dilalui dengan hanya berjalan kaki. Belum lagi panorama alam bawah lautnya yang tak kalah menarik, selain biota laut yang unik ada juga peninggalan pesawat Perang Dunia II yang tenggelam di dasar lautnya dan sangat cocok untuk melakukan wisata menyelam (diving) di kawasan laut itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com