Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Monumen Bajra Sandhi, Tempat Favorit Pelajar dan Turis

Kompas.com - 23/07/2014, 08:30 WIB
DENPASAR, KOMPAS.com - Kawasan Monumen Perjuangan Rakyat, Bajra Sandhi, Renon Denpasar, Bali, menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan.

Selama dua tahun menjabat Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Monumen Perjuangan Rakyat Bali, I Gede Sridarma, menyebutkan jumlah pengunjung yang datang dari tahun ke tahun semakin meningkat.

Terlihat dari data kunjungan pada tahun 2013 total berjumlah 130.809 orang. Jumlah ini lebih banyak dibandingkan tahun 2012 yang hanya 107.069 orang.

Sedangkan data kunjungan bulan Januari sampai Juni 2014 total pengunjung sebanyak 81.535 orang. "Ini menandakan monumen ini masih dilirik para wisatawan," terang Gede.
    
Dari jumlah total pengunjung yang datang, para pelajar dan mahasiswa lebih dominan, yakni 55,11 persen di tahun 2013.

"Prosentasenya pun meningkat, tahun 2012 yang hanya 52,47 persen. Kalau tahun ini (2014), dari Januari sampai Juni kunjungannya didominasi wisatawan asing yakni sebesar 43,81 persen," terang pria berkumis ini.

Para pengunjung baik pelajar, mahasiswa maupun masyarakat umum ini tak hanya dari wilayah Bali saja, tetapi juga dari luar Bali seperti Jawa, namun dalam musim tertentu seperti, musim liburan.

Tiket masuk untuk wisatawan asing Rp 10.000, wisatawan lokal dewasa Rp 5.000, dan wisatawan lokal siswa sebesar Rp 2.000.

Dari banyaknya kunjungan tersebut, Gede berharap mereka dapat menginformasikan dan mempromosikan ke masyarakat luas tentang keberadaan monumen perjuangan rakyat Bali ini.

"Tentu ke depannya, kami akan melakukan perbaikan dan  meningkatkan pelayanan demi menunjang kenyamanan para pengunjung," tambah Gede. (Irma Yudistirani)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com