"Kediri Lagi", Logo Pariwisata Terbaru Kediri

KEDIRI, KOMPAS.com- Pemerintah Kabupaten Kediri, Jawa Timur, membuat slogan " Kediri Lagi" sebagai logo pariwisata untuk memperkuat promosi dalam upayanya mendulang tingkat kunjungan wisatawan.

"Dengan slogan baru ini diharapkan orang menjadi terkesan bila berkunjung ke Kediri (bagi wisatawan) dengan pesona alam, budaya dan kreasinya, bagi masyarakat Kediri sendiri diharapkan semakin bangga dengan daerahnya," kata Wakil Bupati Kediri Masykuri Iksan saat dihubungi KompasTravel melalui ponselnya, Rabu (18/3/2015).

Logo tersebut diharap membawa semangat perubahan. Logo itu gabungan antara tagline dan gambar. Menurut keterangan resminya, tagline "Kediri Lagi" menggunakan warna emas yang mempresentasikan keluhuran, kejayaan, dan keyakinan.

Jenis huruf menggunakan serif yang terkesan klasik yang dianggap mewakili kesan Kabupaten Kediri yang memiliki atas empat potensi yaitu budaya, alam, buatan, dan religi. Konsep bahasa "Kediri Lagi" dipilih karena bagian kebanggaan berbahasa Indonesia. Berarti juga merepresentasikan ungkapan ramah, sederhana, dan keyakinan yang kuat mengenai Kabupaten Kediri yang akan terus menerus menggali potensi dirinya.

"Lagi" diartikan sebagai ungkapan mengajak kembali wisatawan maupun investor. Sedangkan gambar atau logogram, berbentuk peta administrasi Kabupaten Kediri dengan potensinya yang tergambar dalam berbagai ikon yaitu patung totok kerot, kesenian jaranan, candi, dan batik yang mewakilili potensi budaya.

Potensi alam diwakili dengan Gunung Kelud, air terjun, dan hasil pertanian. Potensi wisata buatan diwakili Monumen Simpang Lima Gumul sekaligus penanda wilayah, dan potensi religi tergambar dalam ikon tumpeng dan Gereja Puhsarang. Logogram tersebut menggunakan warna merah bata sebagai lambang kemauan dan kerja keras yang merupakan perpaduan dari masyarakat dan pemerintah Kabupaten Kediri. Penggunaan warna emas dari tagline dan merah bata dari logogram melambangkan kejayaan masa kerajaan Kadiri yang menginspirasi pada keyakinan di masa depan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.