Catat, Kontak dan Informasi Penting untuk Turis Indonesia di Bangkok

KOMPAS.com - Terkait tragedi bom yang terjadi di Bangkok, Thailand, Senin (17/8/2015), Badan Pariwisata Thailand (TAT) mengeluarkan informasi situasi terkini di Bangkok untuk wisatawan. Adapun sesuai siaran pers yang diterima KompasTravel, berikut kontak penting bagi wisawatan Indonesia di Bangkok.

TAT sendiri akan terus memantau situasi di Bangkok dan akan memberikan berita terkini secara reguler.

Kontak penting bagi wisatawan:

1) TAT Call Centre 1672

2) Kedutaan Besar Republik Indonesia di Bangkok: +66 929031103

3) Tourism Authority of Thailand Indonesia Office di Jakarta:
- Tel. (6221) 29922353
- Email: admin@wisatathailand.com
- Website: www.wisatathailand.com
- Facebook: wisata thailand
- Twitter: @wisatathailand

4) International PR Division, Tourism Authority of Thailand
Telp: +66 (0) 2250 5500 ext. 4545-48
E-mail: prdiv3@tat.or.th
Website: www.tatnews.org
Facebook: TAT Newsroom
Twitter: TAT Newsroom

Dari siaran pers yang diterima KompasTravel, Badan Pariwisata Thailand (TAT) menyatakan turut berbelasungkawa yang sedalam-dalamnya terhadap semua korban ledakan dan keluarga mereka.

Sementara itu, semua layanan publik dan bank buka untuk umum. Adapun bisnis wisata, lokasi wisata, hotel, restoran, biro perjalanan, dan pusat perbelanjaan tetap buka, dan jaringan transportasi dan bandara terus beroperasi. Ini termasuk BTS Skytrain dan MRT di Bangkok dan kedua bandara internasional Don Muang dan Suvarnabhumi tetap menerima penerbangan domestik dan internasional.

Selain itu, berbagai acara yang didukung oleh Tourism Authority of Thailand (TAT) tetap sesuai jadwal, seperti “Way of Silk, the Way of Thai: A Tribute to Her Majesty the Queen” pameran sutra di Bangkok tanggal 17-30 Agustus, TBEX Asia 2015 tanggal 15-17 Oktober, perayaan akbar Loi Krathong pada bulan November, serta semua kegiatan pemasaran dalam negeri dan luar negeri lainnya.

Pemerintah Thailand telah meningkatkan keamanan di lokasi-lokasi utama di Bangkok menyusul ledakan yang terjadi pada hari Senin (17/8/2015) (sekitar pukul 19.00 WIB) malam di area perempatan Ratchaprasong. Insiden ledakan tersebut masih dalam penyelidikan polisi sampai saat ini. Juru bicara Kepolisian Kerajaan Thailand menyatakan bahwa telah ada total 22 korban jiwa dan 123 korban luka pada Selasa (18/8/2015) pada pukul 07.00 WIB.

Pihak yang berwenang telah menghubungi keluarga korban dan membantu korban yang terluka untuk mendapatkan perawatan medis di rumah sakit setempat. Industri pariwisata Thailand telah menggerakkan dukungan dari anggotanya untuk membantu dan memfasilitasi wisatawan yang dipengaruhi oleh insiden tersebut, seperti menyediakan penerjemah dan membantu pengaturan perjalanan dengan segera.

Polisi telah meminta agar penduduk setempat dan wisatawan berhati-hati di Bangkok dan sekitarnya. Polisi Kerajaan Thailand telah meningkatkan jumlah personil mereka dan menempatkan keamanan ekstra di semua daerah wisata utama di Bangkok. Patroli di seluruh kota diterapkan untuk memastikan keselamatan penduduk dan pengunjung di ibukota Thailand. (*)