Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Unik, 20 Pasangan Menikah Massal di Bawah Laut Thailand

Kompas.com - 15/02/2016, 15:02 WIB
Abba Gabrillin

Penulis


TRANG, KOMPAS.com - Laki-laki dan perempuan di seluruh dunia memiliki cara masing-masing dalam merayakan Hari Kasih Sayang bersama pasangan. Mulai dari sekadar memberikan bunga atau mengajak makan malam pasangan mungkin sudah jadi hal yang biasa dilakukan pada hari Valentine.

Namun tidak bagi 20 pasangan yang berasal dari beberapa provinsi di Thailand ini. Dalam merayakan Hari Kasih Sayang, 20 pasangan ini memilih mengikuti tradisi pernikahan bawah laut, atau Underwater Wedding Ceremony, yang digelar di Provinsi Trang, bagian Selatan Thailand, Sabtu (13/2/2016).

"Tahun ini adalah tahun ke-20, sehingga jumlah pasangannya dibatasi hanya 20 pasangan," ujar Direktur Tourism Authority of Thailand di Jakarta, Busakorn Prommanot, saat ditemui di Trang, Thailand, Sabtu (13/2/2016).

Biasanya, tradisi menikah di bawah laut di Provinsi Trang diikuti oleh sekitar 30 pasangan dari berbagai negara. Namun, untuk merayakan tradisi di tahun ke-20, pernikahan bawah laut kali ini hanya diikuti oleh 20 pasangan yang berasal dari berbagai provinsi di Thailand.

Upacara penyambutan prosesi pernikahan bawah laut berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 12, 13 dan 14 Februari 2016. Di hari pertama, 20 pasangan yang akan menikah diajak untuk mengikuti tradisi dan budaya setempat dalam menjelang hari pernikahan.

Pasangan calon pengantin diajak untuk menanam pohon khas Kerajaan Thailand. Hal itu dipercaya bisa memberikan keberuntungan bagi pasangan yang akan menikah. Setelah itu, para pengantin diajak untuk membuat kue di Kuk Ming-Lum Phura Cake Shop.

Membuat kue bersama diharapkan dapat menyatukan pribadi kedua pasangan. Selain itu, kegiatan ini juga sekaligus mempromosikan kue-kue yang khas dari Thailand.

Pada malam hari, 20 pasangan tersebut mengikuti upacara penyambutan di Thumrin Thana Hotel. Pertunjukan kembang api ikut meramaikan suasana bahagia yang dirasakan pasangan pengantin.

Abba Gabrillin Pengantin berfoto sebelum melakukan pernikahan di bawah laut di Provinsi Trang, bagian Selatan Thailand, Sabtu (13/2/2016).
Para pengantin laki-laki seragam menggunakan pakaian Cheong Sam putih yang mengadaptasi budaya Tionghoa. Sementara, pengantin perempuan serasi menggunakan baju putih dan mengenakan kain tenun dengan berbagai motif dan warna.

Upacara penyambutan dihadiri oleh kerabat, teman-teman pasangan pengantin, dan Gubernur Provinsi Trang. Selain itu, terdapat sejumlah wisatawan yang datang untuk menyaksikan proses pernikahan ini.

Acara penyambutan diisi oleh pertunjukan musik dan tarian khas dari wilayah Selatan Thailand. Setelah berfoto bersama, para pengantin dan tamu dapat menyantap hidangan makan malam yang disediakan hotel.

Terdapat satu tradisi unik yang dilakukan dalam upacara penyambutan ini. Mirip seperti tradisi roti buaya dalam budaya Betawi, penyambutan kali ini mempunyai tradisi memakan ketan yang dinikmati bersama gulai ayam.

Tradisi memakan ketan yang dilakukan pasangan pengantin dipercaya dapat merekatkan jalinan kasih antara pasangan pengantin yang akan melangsungkan pernikahan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

Travel Update
5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

Travel Tips
Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Travel Update
4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

Travel Tips
KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Travel Update
Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Travel Tips
Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Travel Tips
Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Travel Update
Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Travel Update
Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Travel Update
Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut 'Flare' di Gunung Andong

Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut "Flare" di Gunung Andong

Travel Update
Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Travel Tips
Taman Burung-Anggrek di Papua: Lokasi dan Harga Tiket Masuk

Taman Burung-Anggrek di Papua: Lokasi dan Harga Tiket Masuk

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com