Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mau Melihat Penyu Bertelur? Perhatikan Tips Ini...

Kompas.com - 24/03/2016, 09:08 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Atraksi wisata konservasi seperti melihat penyu bertelur bisa menjadi pilihan menarik untuk disaksikan. Beberapa pantai di Indonesia bisa dikunjungi untuk melihat momen-momen saat penyu pergi ke darat dan meletakkan telur di dalam hamparan pasir bisa menjadi hal yang langka.

Namun, walaupun dalam kegiatan berwisata, ada hal-hal yang harus diperhatikan saat melihat proses penyu bertelur di pasir.

Berikut hal-hal tersebut berdasarkan rekomendasi ahli reptil sekaligus pengajar dari Departemen Konservasi Sumber Daya Hutan & Ekowisata Fakultas Kehutanan Institut Pertanian Bogor, Dr. Ir. Mirza Dikari Kusrini kepada KompasTravel usai acara Jumpa Pers “Diving Rabbit Show” di Seaworld Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta, Selasa (22/3/2016).

Tidak menghalangi pergerakan penyu

Penyu akan bergerak menuju pantai pada malam hari untuk bertelur. Saat melihat proses penyu bertelur, ambillah posisi yang tak mengganggu atau menghalangi pergerakan penyu untuk mencari tempat bertelur. Lazimnya, penyu akan mencari titik pasang air laut terjauh untuk menghindari gagalnya telur penyu menetas.

Tidak bersuara

Saat melihat penyu bertelur atau sedang menuju pantai, usahakan untuk tidak mengeluarkan suara sedikit pun. Pasalnya, penyu sensitif terhadap suara-suara yang ada di sekitar tempatnya bertelur. Penyu akan merasa tak aman dan akan kembali ke laut untuk mengurungkan proses bertelurnya.

Memotret tanpa flash

Memang momen-momen saat penyu bergerak ke pantai dan bertelur akan sangat menarik untuk didokumentasikan. Namun, hal yang perlu diingat adalah penyu sangat sensitif terhadap cahaya. Saat menuju pantai, penyu akan mengandalkan cahaya bulan sebagai penerangan. Jika penyu melihat ada cahaya lain seperti flash, maka ia bisa mengurungkan niatnya untuk bertelur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Wisata Alam di Purwokerto, Terdapat Kolam Alami di Tengah Hutan

5 Wisata Alam di Purwokerto, Terdapat Kolam Alami di Tengah Hutan

Jalan Jalan
5 Hotel Sekitar Dago Bakery Punclut Bandung, mulai Rp 190.000

5 Hotel Sekitar Dago Bakery Punclut Bandung, mulai Rp 190.000

Hotel Story
Makoya Pandaan: Daya Tarik, Tiket Masuk, dan Jam Buka

Makoya Pandaan: Daya Tarik, Tiket Masuk, dan Jam Buka

Jalan Jalan
5 Peralatan yang Harus Dibawa Saat Camping di Pantai

5 Peralatan yang Harus Dibawa Saat Camping di Pantai

Travel Tips
Kemendikbudristek Luncurkan Indonesian Heritage Agency, Kelola Museum dan Cagar Budaya

Kemendikbudristek Luncurkan Indonesian Heritage Agency, Kelola Museum dan Cagar Budaya

Travel Update
6 Tips Aman untuk Anak Saat Bermain di Pantai

6 Tips Aman untuk Anak Saat Bermain di Pantai

Travel Tips
Ketentuan Bhikku Saat Thudong, Boleh Makan Sebelum Pukul 12 Siang

Ketentuan Bhikku Saat Thudong, Boleh Makan Sebelum Pukul 12 Siang

Hotel Story
Memaknai Tradisi Thudong, Lebih dari Sekadar Jalan Kaki

Memaknai Tradisi Thudong, Lebih dari Sekadar Jalan Kaki

Hotel Story
Pameran Deep and Extreme Indonesia 2024 Digelar mulai 30 Mei

Pameran Deep and Extreme Indonesia 2024 Digelar mulai 30 Mei

Travel Update
10 Museum di Solo untuk Libur Sekolah, Ada Museum Radya Pustaka

10 Museum di Solo untuk Libur Sekolah, Ada Museum Radya Pustaka

Jalan Jalan
Tarif Kereta Api Rute Jakarta-Yogyakarta Mei 2024, mulai Rp 260.000

Tarif Kereta Api Rute Jakarta-Yogyakarta Mei 2024, mulai Rp 260.000

Travel Update
Harga Tiket Pesawat Jakarta-Yogyakarta PP Mei 2024, mulai Rp 850.000

Harga Tiket Pesawat Jakarta-Yogyakarta PP Mei 2024, mulai Rp 850.000

Travel Update
Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Travel Update
Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Travel Update
Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Story
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com