SERUI, KOMPAS.com - WWF Indonesia memulai ekspedisi Saireri, mengelilingi tiga kabupaten di Papua, yakni Yapen, Biak, dan Supiori di Papua. Uniknya ekspedisi ini dilakukan via perairan menggunakan kapal milik WWF Indonesia, Gurano Bintang.
"Ekspedisi ini untuk mengampanyekan pendidikan lingkungan dan pemberdayaan masyarakat kampung. Dipilih via perairan karena kampung-kampung di Teluk Cenderawasih sulit digapai jika lewat darat," ungkap Communication and Campaign Coordinator WWF Indonesia Program Papua, Adhiani M Kumalasari kepada KompasTravel, Kamis (9/6/2016).
Nama Saireri sendiri diambil dari nama wilayah adat Papua yang letaknya berada di Teluk Cenderawasih. Ekspedisi ini dimulai tanggal 4 Juni 2016 di Nabire dan akan berakhir tanggal 20 Juni di Biak.
"Ini adalah ekspedisi kapal Gurano Bintang untuk memperluas wilayah operasi. Diharapkan dari ekspedisi ini didapat data potensi ekowisata, isu-isu pendidikan, dan isu kontekstual di wilayah adat Saireri," ungkap Adhiani.
KompasTravel berkesempatan untuk serta dalam ekspedisi Saireri bersama WWF. Rencananya dalam ekspedisi ini akan melihat potensi ekowisata perairan, hutan, dan juga adat di wilayah ekspedisi.
Tak luput akan ada sesi berbagi ilmu bersama anak-anak setempat. Ikuti terus liputan khusus ekspedisi Saireri bersama WWF ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.