Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov Bali Minta Wisman Tak Khawatir Zika

Kompas.com - 21/06/2016, 06:31 WIB

DENPASAR, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Bali meminta wisatawan mancanegara (wisman) yang ingin berkunjung ke Pulau Dewata supaya tidak khawatir dengan zika.

"Berdasarkan data WHO, hingga saat ini termasuk Indonesia belum tertular virus zika. Saat ini, sebanyak 60 negara sudah tertular virus zika. Dari jumlah tersebut, sebanyak 46 negara telah menetapkan status KLB, sedangkan 14 negara baru tertular," kata Kepala Biro Humas Setda Provinsi Bali, I Dewa Gede Mahendra Putra di Denpasar, Senin (20/6/2016).

Meskipun demikian, menurut Dewa Mahendra, Indonesia tetap meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan untuk mencegah masuknya virus yang berpengaruh pada perkembangan janin tersebut.

"Sebagai pintu masuk utama, Bali mendapat perhatian khusus dari pemerintah pusat. Sejak awal kemunculan virus ini, Pemprov Bali juga telah menyiagakan tim medis di pintu-pintu masuk Bali," ucap Dewa Mahendra usai mengikuti rapat koordinasi terbatas dengan Dinas Kesehatan dan Pariwisata Provinsi Bali itu.

KOMPAS.COM/SRI LESTARI Wisatawan asing mengenakan kain yang disediakan petugas di Goa Gajah, Kabupaten Gianyar, Bali, Jumat (1/4/2016).
Di samping itu, deteksi dini juga terus dilakukan pada rumah sakit yang tersebar di seluruh Bali karena gejalanya mirip penyakit demam berdarah dengue (DBD).

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, AA Gede Yuniartha Putra menjelaskan bahwa pertemuan mendadak ini digelar untuk menyikapi pemberitaan seputar virus zika yang diwartakan sejumlah media internasional, khususnya Australia.

Menurut dia, informasi tersebut patut disikapi mengingat keberadaan Bali sebagai daerah tujuan wisata yang sangat rentan terhadap isu seputar kesehatan.

Berpedoman pada penjelasan dari Dinas Kesehatan yang mengacu data WHO, pihaknya akan menyurati kepala perwakilan negara sahabat yang berkedudukan di Pulau Dewata. Surat tersebut bertujuan meyakinkan wisatawan agar tidak khawatir berkunjung ke Bali.

KOMPAS.COM/WAHYU ADITYO PRODJO Turis mancanegara di kawasan persawahan Desa Kedisan, Kecamatan Tegalalang, Kabupaten Gianyar, Bali, Minggu (22/11/2015).
Sementara itu, Sekretaris Gabungan Industri Pariwisata Indonasia (GIPI) Daerah Bali, I Gede Nurjaya mengapresiasi respons jajaran Pemprov Bali dalam menyikapi isu yang sedang berkembang.

Sebagai organisasi yang beranggotakan pengelola industri pariwisata, lanjut Nurjaya, pihaknya akan berupaya menyosialisasikan hasil pertemuan dan meyakinkan wisman agar tidak khawatir berwisata ke Bali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

DAOP 6 Yogyakarta Tambah 6 Kereta Tambahan Jarak Jauh untuk Long Weekend

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com