Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bunaken Penuh Sampah, Ini Pesan Menpar kepada Gubernur Sulut

Kompas.com - 20/07/2016, 10:40 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bunaken boleh terkenal sebagai obyek wisata kelas dunia dari Sulawesi Utara. Tetapi belakangan, Bunaken juga terkenal lantaran kondisinya yang tak seindah dahulu. Bunaken kini terkenal sebagai obyek wisata yang kotor. Tak hanya sampah di laut melainkan juga kondisi infrastruktur seperti toilet yang tak bersih.

"Orang China itu hanya mau ke Bali, akhirnya kita tawarkan ke Manado, berhasil mereka mau. Atraksi utama di Sulawesi Utara adalah wisata bahari, diving. Ada satu dua hal, pertama pantai tidak bersih dan kedua toiletnya tidak bersih," kata Menteri Pariwisata Arief Yahya.  

Dari pengalaman komplain wisatawan asal China, Arief dalam acara peluncuran Festival Pesona Sangihe 2016, di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Selasa (19/7/2016) berpesan kepada Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey yang juga hadir.

"Saya mohon bersihkan Bunaken, higienitasnya. Toiletnya bersihkan dahulu. Strategi saya, turis-turis hanya mau mampir ke Denpasar, kita mampirkan ke Manado. Ketika kita mampirkan jangan sampai kebersihannya tidak dijaga. Kalau gubernurnya atau bupatinya mau, saya yakin wali kotanya pasti mau," kata Arief.

Menjawab permintaan Menpar, Olly pada KompasTravel mengatakan jika sampai saat ini Taman Nasional Bunaken mengalami masalah peraturan yang tumpang tindih.

"Menurut peraturan, pengelolaan Taman Nasional Bunaken dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Ada juga daerahnya di pemerintah kota Manado. Kami dari pemerintah provinsi sedang membenahi mengenai kelembagaan itu," kata Olly.

KOMPAS/AGNES RITA SULISTYAWATY Menyelam dan snorkeling di Bunaken, Sulawesi Utara, menjadi kegiatan wisata yang menyenangkan. Terumbu karang dan aneka jenis ikan menjadi daya tarik kawasan ini.
Ia tak memungkiri banyak sampah di Bunaken. "Memang karena itu alam terbuka, ada laut, ada pantai, ada beberapa sungai yang mengalir ke sana. Banyak kotoran di sana. Kalau musim hujan juga semua mengalir ke sana," kata Olly. 

Taman Nasional Bunaken terdiri dari lima pulau, yakni Bunaken, Manado Tua, Siladen, Montehage dan Nain dengan luas 89,065 ha. Bunaken menawarkan hampir 50 diving spot (tempat menyelam) dengan berbagai spesies ikan dan tumbuhan laut di Bunaken yang kini juga terancam lantaran banyaknya sampah.  

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Jalan Jalan
Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Jalan Jalan
Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Travel Update
Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Jalan Jalan
Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Travel Update
Arab Saudi Targetkan Lebih dari 2 Juta Kunjungan Turis Indonesia pada 2024

Arab Saudi Targetkan Lebih dari 2 Juta Kunjungan Turis Indonesia pada 2024

Travel Update
7 Hotel Dekat Stasiun Gambir, Mulai Rp 125.000

7 Hotel Dekat Stasiun Gambir, Mulai Rp 125.000

Travel Update
Wisata ke Arab Saudi Kini Bisa Pakai Visa Umrah

Wisata ke Arab Saudi Kini Bisa Pakai Visa Umrah

Travel Update
Promo Pameran Saudi Tourism Authority, Diskon Umrah hingga Rp 3 Juta

Promo Pameran Saudi Tourism Authority, Diskon Umrah hingga Rp 3 Juta

Travel Update
Wisatawan Nekat Kunjungi Tangga Haiku di Hawaii meski Sudah Ditutup

Wisatawan Nekat Kunjungi Tangga Haiku di Hawaii meski Sudah Ditutup

Travel Update
P'Narach Food and View, Resto dengan Konsep Unik di Kabupaten Semarang

P'Narach Food and View, Resto dengan Konsep Unik di Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
Bandara di Jepang Ini Tidak Pernah Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun

Bandara di Jepang Ini Tidak Pernah Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun

Travel Update
Air Terjun Dolo: Pesona Alam Lereng Gunung Wilis di Kabupaten Kediri

Air Terjun Dolo: Pesona Alam Lereng Gunung Wilis di Kabupaten Kediri

Jalan Jalan
5 Tempat Wisata Dekat Simpang Lima Semarang, Bukan Cuma Lawang Sewu

5 Tempat Wisata Dekat Simpang Lima Semarang, Bukan Cuma Lawang Sewu

Jalan Jalan
25 Hotel Terbaik di Dunia 2024 Versi TripAdvisor, Ada dari Indonesia

25 Hotel Terbaik di Dunia 2024 Versi TripAdvisor, Ada dari Indonesia

Hotel Story
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com