Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pulau Tunda, Wisata Bahari di Provinsi Banten

Kompas.com - 06/10/2016, 17:05 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Nama Pulau Tunda tiba-tiba menjadi terkenal setelah dikaitkan dengan isu reklamasi. Pulau Tunda, sebelum terkenal karena isu reklamasi sebenarnya sudah dikenal sebagai lokasi wisata bahari dari Provinsi Banten. Beberapa operator perjalanan rutin membuka perjalanan gabungan ke Pulau Tunda.

"Pulau Tunda ini alternatif hemat dibanding Pulau Seribu. Akses wisata masih terbilang dekat dari Jakarta, hanya dua jam perjalanan. Wisata alam lautnya juga tidak kalah dengan Pulau Seribu atau Pulau Pahawang (Lampung), masih alami juga," kata Lumi, founder Lumi Trip pada KompasTravel, Kamis (6/9/2016).

Opiek dari operator perjalanan pulautunda.com lewat wawancara dengan KompasTravel juga membenarkan jika Pulau Tunda memiliki pesona yakni wisata alam yang masih alami. "Airnya masih jernih, lautnya masih bersih, hutannya juga masih lebat," kata Opiek.

Beragam aktivitas dapat dilakukan di Pulau Tunda, seperti snorkeling, memancing, trekking di hutan, melihat matahari terbenam. Jika beruntung, wisatawan juga dapat melihat lumba-lumba di perairan Pulau Tunda. 

Untuk menuju Pulau Tunda, memerlukan waktu dua jam perjalanan via darat dari Tol Jakarta- Merak, menuju pelabuhan Karangantu di Serang, Banten. Dari sana perjalanan dilanjutkan dengan menumpang kapal nelayan selama dua jam menuju Pulau Tunda. 

Banyak operator perjalanan yang siap menyediakan fasilitas transportasi, akomodasi, dan konsumsi untuk berwisata di Pulau Tunda. Rata-rata dibanderol dari Rp 300.000 - Rp 500.000, tergantung titik temu Anda dari Jakarta atau dari Serang. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Travel Update
Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Travel Update
Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Story
10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

Jalan Jalan
Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Travel Update
Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Travel Update
3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

Travel Update
Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Hotel Story
iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

Travel Update
9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

Jalan Jalan
Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Travel Update
6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

Travel Tips
Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Travel Update
China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

Travel Update
Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com