Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Bedanya Warung Nasi Ampera dan Rumah Makan Padang

Kompas.com - 09/10/2016, 08:10 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

PADANG PANJANG, KOMPAS.com - Nasi padang sudah tentu membuat lidah "bergairah", terutama bagi penggemarnya. Lumuran kuah gulai serta bumbu rendang di atas nasi hangat siap tersaji di meja makan. Di tempat asalnya yakni Sumatera Barat, Anda bisa menemukan nasi padang di berbagai sudut. Bisa di Warung Nasi Ampera atau Rumah Makan Padang.

Namun, tahukah dua tempat penjual nasi padang tersebut ternyata berbeda konsep? Penjual Warung Nasi Ampera Silaing Glas di Padang Panjang, Kholyvia (38) dan supir rental mobil dari Travel Agent Let's Go, Iwan (36) mengungkapkan bahwa dua tempat menjual nasi padang tersebut berbeda.

"Kalau di Warung Ampera makanannya biasa nasi dihidangkan bersama lauk pauk dan sayuran. Kalau Rumah Makan/ Restoran Padang lauknya disajikan pakai piring kecil," kata Kholyvia kepada KompasTravel saat ditemui di Warung Nasi Ampera Silaing Glas, Padang Panjang, Sumatera Barat, Jumat (7/10/2016) siang.

Ia menyebutkan, pembeli nasi padang di Warung Nasi Ampera diharuskan untuk memilih lauk pauk yang diinginkan di etalase. Sementara itu, di Rumah Makan/ Restoran Padang, pembeli cukup langsung duduk di kursi dan menunggu nasi serta lauk pauk disajikan.

"Biasanya di Rumah Makan/ Restoran Padang pembeli dihidangkan piring kecil, nanti dikasih lauk-lauk seperti ayam gulainya dua potong, ayam rendangnya dua potong, jadi terserah pembeli mau pilih yang mana untuk dimakan," tambahnya.

Iwan menyebutkan tempat Warung Nasi Ampera dan Rumah Makan/ Restoran Padang menempati ruang berbeda ukuran. Warung Nasi Ampera menempati tempat yang relatif kecil, sementara Rumah Makan/ Restoran Padang memiliki tempat yang luas dan besar.

"Kalau secara harga Warung Nasi Ampera itu lebih murah dibandingkan Rumah Makan/ Restoran Padang. Kalau Ampera itu warung-warung kecil. Kalau di Rumah Makan/ Restoran Padang, itu sudah pasti di ruko," jelas Iwan kepada KompasTravel.

Menurutnya, Warung Nasi Ampera lekat dengan konsumen yang beragam dari kelas ekonomi bawah hingga atas. Sementara, Rumah Makan/ Restoran Padang cenderung hanya diminati oleh kalangan atas.

"Warung Nasi Ampera di tengah kota dan pasar banyak. Pedagang-pedagang, karyawan, dan bahkan tukang ojek banyak yang makan di sana. Alasannya lebih murah. Kalau Rumah Makan/ Restoran Padang biasanya segan mau masuk untuk makan," ujar laki-laki asal Batu Sangkar, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Batu Jonggol Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Lokasi

Gunung Batu Jonggol Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Lokasi

Jalan Jalan
Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

Travel Update
5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

Travel Tips
Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Travel Update
4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

Travel Tips
KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Travel Update
Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Travel Tips
Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Travel Tips
Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Travel Update
Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Travel Update
Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Travel Update
Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut 'Flare' di Gunung Andong

Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut "Flare" di Gunung Andong

Travel Update
Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com