Aneka Hidangan Ramadhan Khas Warga Timur Tengah

JAKARTA, KOMPAS.com - Di Indonesia, hidangan khas Timur Tengah selalu diburu sepanjang bulan Ramadhan. Lalu bagaimana dengan warga di Timur Tengah sana? Apa yang biasa mereka konsumsi saat Ramadhan tiba?

Banyak tempat untuk mencari hidangan khas Ramadhan di Timur Tengah. Kota Dubai di Uni Emirat Arab adalah salah satunya.

Dari rilis Emirates yang diterima KompasTravel, Sabtu (10/6/2017), berikut beberapa makanan khas Timur Tengah yang bisa dicari di jalanan Kota Dubai.

Hummus 

Hummus adalah salah satu saus cocolan favorit khas Tiur Tengah. Dibuat dari kacang-kacangan yakni buncis, tahini (saus wijen), minyak zaitun, bawang putih, dan lemon kental. 

Mountabel

Dengan tekstur yang mirip dengan hummus, cocolan berbahan dasar terong ini merupakan versi yang lebih pedas dari baba ghanoush. Saus yang cocok untuk mendampingi daging panggang dan roti.

Fattoush 

Fattoush adalah salad sehat yang biasanya terdiri dari roti bakar atau roti goreng yang dikombinasikan dengan sayuran dan ayam berempah. Dicampur dengan tomat, timun, selada, serta biji delima untuk menambah rasa dan warna. 

Falafel

Falafel adalah salah satu hidangan klasik yang dapat ditemukan hampir di semua restoran Timur Tengah. Falafel terbuat dari buncis atau kacang fava tumbuk dan rempah-rempah. 

Shawarma

Shawarma adalah kebab dengan potongan ayam atau daging berbumbu dan disajikan di atas roti penuh selada, saus, dan yoghurt. Shawarma adalah salah satu hidangan paling populer dan terjangkau di Dubai.

Kabsa

Hidangan ini berasal dari Yaman. Kabsa sering disajikan dalam acara khusus. Pada dasarnya, hidangan ini adalah nasi dengan daging. Namun ditambahkan kapulaga, kunyit, kayu manis, limau hitam, daun salam, dan pala.

Ingin mencoba wisata cruise gratis Singapura - Malaka - Singapura? Caranya gampang, ikuti kuis dari Omega Hotel Management di sini. Selamat mencoba!