Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jangan Ditiru! Kelakuan Turis Menginjak Cagar Budaya di Yogyakarta

JAKARTA, KOMPAS.com - Beberapa waktu lalu perilaku buruk turis Indonesia saat berkunjung ke Candi Borobudur sempat viral di media sosial. Bangunan bersejarah dunia tersebut diduduki dan dipanjat oleh banyak turis lokal. Padahal aktivitas tersebut dapat mengancam kelestarian Candi Borobudur yang dibangun pada abad ke-8.

BACA: Jangan Ditiru! Kelakuan Buruk Turis Indonesia di Candi Borobudur

Mirip dengan kejadian di Borobudur, kali ini kejadian di Plengkung Gading (gerbang keraton) di Yogyakarta juga menjadi sorotan. Video singkat di akun @lambe_turah memerlihatkan dua presenter acara reality show naik ke atas Plengkung. Salah satunya turun dengan tidak menapaki tangga, namun menginjak pinggir tangga yang merupakan bagian Plengkung. 

Gusti Kanjeng Ratu Bendara, putri bungsu dari Sri Sultan Hamengkubuwono X sampai berkomentar melihat video singkat tersebut. 

"Mau syuting film silahkan tp jaga sopan santun Anda. Plengkung ini adalah situs bersejarah, anda boleh msh muda dan bukan asli jogja tp sopan santun terhadap benda bersejara tetap di patuhi," begitu caption yang ditulisnya dalam akun @gkrbendara pada Selasa (11/7/2017). 

BACA: Turun dari Cagar Budaya di Yogya Tak Lewat Tangga, Pria Ini Dikecam Netizen

Plengkung Gading adalah salah satu bangunan cagar budaya di Yogyakarta. Dari lima plengkung hanya dua plengkung yang masih dalam bentuk asli yakni Plengkung Gading dan Plengkung Wijilan. Keduanya dibangun pada masa Sri Sultan Hamengkubuwono I yakni sekitar tahun 1780-an. Berati bangunan Plengkung tersebut sudah berusia lebih dari 200 tahun!

https://travel.kompas.com/read/2017/07/13/133000027/jangan-ditiru-kelakuan-turis-menginjak-cagar-budaya-di-yogyakarta

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke