Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Arti Nama Toboali, Cara Penambangan Timah Sejak Abad 17

Di sana, ada beberapa obyek wisata seperti Benteng Toboali, Pantai Batu Perahu, Batu Belimbing, dan obyek wisata lainnya.

Kota Toboali pun punya segudang cerita sejarah. Ada peninggalan-peninggalan seperti rumah-rumah tua, benteng, dan juga bangunan bersejarah.

(BACA: Sensasi Segar dan Pedas Lempah Kuah Kuning Khas Bangka)

Namun siapa sangka nama Toboali tersebut punya arti yang cukup menarik untuk diikuti. Toboali sendiri dianggap berasal dari bahasa melayu yang terdiri dari dua kata yaitu Tebo dan Ali.

"Toboali itu adalah nama teknologi penambangan timah masyarakat Bangka. 'Tebo' itu melubangi dan 'ali' itu pindah," kata Kepala Pusat Informasi Dinas Pariwisata Kota Pangkal Pinang, Riharnadi saat Program City Tour ke Museum Timah di Pangkal Pinang, Rabu (2/8/2017).

(BACA: Liburan, Ayo Belajar Sejarah Tambang di Museum Timah)

Menurutnya, aktivitas penambangan timah dengan teknik toboali ditemukan di Toboali sejak abad 17-18. Dengan teknik toboali, penambang akan membuat lubang untuk menambang timah.

"Itu proses penambangan, dilubangi lalu pindah ke tempat lain untuk mencari tambang lain,"  kata Riharnadi.

Timah di Pulau Bangka maupun Pulau Belitung merupakan komoditas yang telah dieksplorasi sejak dahulu kala. Dicari sejak masa kesultanan Palembang, dieskploitasi di masa Belanda, diperebutkan oleh Raffles di masa kolonial Inggris, hingga ke masa Indonesia menjadi sebuah negara.

Kabupaten Bangka Selatan dibentuk pada tanggal 25 Februari 2003 berdasarkan Undang-undang Nomor 5 Tahun 2003. Kabupaten Bangka Selatan punya 8 kecamatan yaitu Payung, Simpang Rimba, Air Gegas, Toboali, Lepar Pongok, Tukak Sadai, Kepulauan Besar, dan Pongok Besar.

https://travel.kompas.com/read/2017/08/04/091100427/arti-nama-toboali-cara-penambangan-timah-sejak-abad-17

Terkini Lainnya

Malang Dreamland, Wisata Keluarga Favorit dengan Pemandangan Hijau

Malang Dreamland, Wisata Keluarga Favorit dengan Pemandangan Hijau

Jalan Jalan
WSL Nias Pro 2024 Digelar, Targetkan Gaet 30.000 Wisatawan Domestik

WSL Nias Pro 2024 Digelar, Targetkan Gaet 30.000 Wisatawan Domestik

Hotel Story
Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke