Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Prosesi Adat Kansoda'a, Kebanggaan Seorang Perempuan Wakatobi

Mereka didandani dengan pakaian adat, lengkap dengan aksesoris berwarna cerah dan didominasi warna emas. Kepala mereka dihiasi dengan hiasan seperti mahkota yang terbuat dari berbagai jenis bunga dan bulu burung.

Selama prosesi berlangsung, dua sampai empat perempuan belia duduk di atas tandu kayu berukuran besar dan diarak keliling kampung.

Puluhan saudara laki-laki sang perempuan bertugas menjadi pengangkat tandu. Sepanjang jalan mereka akan bernyanyi dan berteriak-teriak untuk menarik perhatian para tetangga.

Tak hanya itu, mereka juga mengguncangkan tandu tersebut ke segala arah seakan bobot tandu seringan kapas. Sementara perempuan yang mereka angkat tidak boleh menunjukkan rasa takut sebagai simbol kedewasaan mereka.

Saya beruntung bisa menyaksikan prosesi Kansoda'a saat perhelatan Wakatobi Wonderful Festival and Expo 2017 atau Wakatobi WAVE 2017 yang berlangsung pada 11 hingga 13 November 2017 di pelabuhan Panggulubelo, Pulau Wangi-Wangi, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara.

Seorang warga Pulau Wangi-Wangi yang saya temui mengungkapkan bahwa prosesi adat Kansoda'a adalah kebiasaan yang dilakukan oleh setiap keluarga di Wakatobi, terutama keluarga yang memiliki anak perempuan.

Kansoda'a menyimbolkan kebanggaan keluarga Wakatobi memiliki anak perempuan yang beranjak dewasa. Para orang tua ingin menunjukkan anak perempuan kebanggaan mereka telah tumbuh dengan baik.

Selain itu, kata dia, prosesi itu juga menjadi ajang bagi para pemuda Wakatobi untuk unjuk kekuatan.

Meski terkenal sebagai salah satu tujuan wisata selam, ternyata Wakatobi juga memiliki berbagai adat istiadat dan kearifan lokal yang menarik untuk dieksplorasi.

Saat berkunjung ke Wakatobi, anda bisa mengunjungi empat pulau besar, yakni Pulau Wangi-wangi, Kaledupa, Tomia dan Binongko.

Pulau Tomia punya beberapa tradisi budaya asli. Ada pesta adat Safara yang diselenggarakan setiap bulan Safar dalam penanggalan Islam.

Juga tradisi Bose-Bose, yaitu melarung perahu berwarna-warni yang diisi dengan sajian masakan tradisional seperti liwo.

Ada pula tari Sajo Moane, tarian sakral yang dilakukan oleh kaum laki–laki, serta tari Saride, yang melambangkan makna persatuan dan kebersamaan.

Jadi, jika anda berkunjung ke Wakatobi, jangan lupa untuk mengenal kekayaan budaya dan adat istiadat di surganya para penyelam itu.

https://travel.kompas.com/read/2017/11/13/122500227/prosesi-adat-kansoda-a-kebanggaan-seorang-perempuan-wakatobi

Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke