Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

VIDEO: Menjajal Hotel Gantung Tertinggi Sedunia di Purwakarta

JAKARTA, KOMPAS.com - Akhir pekan lalu menjadi kesempatan yang tak terlupakan bagi tim KompasTravel dan Multimedia Kompas.com. Kami menjajal hotel gantung tertinggi sedunia di Purwakarta, Jawa Barat, tepatnya di Gunung Parang.

Tim KompasTravel terdiri dari Wahyu Adityo Prodjo dan Anggita Muslimah Prahara Senja. Sementara, tim Multimedia Kompas.com terdiri dari Roderick Adrian Mozes, Kristianto Purnomo, Garry Andrew Lotulung, dan Lulu Cinantya.

Tim berangkat dari kantor redaksi Kompas.com, Jakarta, sekitar pukul 00.00 WIB menuju Gunung Parang. Dalam perjalanan kami tak sabar untuk menjajal hotel gantung yang digadang-gadang mengalahkan pendahulunya di Peru.

Setelah matahari mulai bergeser dari titik kulminasinya, kami mulai bersiap untuk merayapi tebing Gunung Parang. Kami memanjat tebing dengan sistem via ferrata (tangga besi).

Matahari saat itu berada di belakang tubuh. Keringat bercucuran. Tak jarang kami berhenti sejenak untuk menyeka keringat yang melewati alis. Sesekali kami melongok ke dasar tebing. Namun, pemandangan Waduk Jatiluhur, sawah, dan perumahan lebih menarik untuk dilihat.

Meter demi meter tebing andesit Gunung Parang kami lalui. Tangga-tangga besi kami injak dengan rasa percaya diri. Akhirnya, sore hampir habis. Kami bersiap untuk menyeberang ke hotel gantung dengan sistem tyrolean. Ya, kami meluncur di seutas tali sling baja di ketinggian 500 meter dari kaki tebing.

Penasaran kisah-kisah perjalanan kami saat menjajal hotel gantung tertinggi sedunia di Purwakarta? Simak video lengkap hasil liputan kami berikut.

https://travel.kompas.com/read/2017/11/23/160440527/video-menjajal-hotel-gantung-tertinggi-sedunia-di-purwakarta

Terkini Lainnya

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke