Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kenapa Sate Menggunakan Arang Lebih Nikmat?

Selain tukang sate, mungkin Anda pun pernah memilih masak sate menggunakan arang, dibanding dengan kompor.

Eman, yang kini memegang warisan Sate Maranggi Sari Asih, Puncak, Cianjur, mengatakan dahulu mendapat amanah turun-temurun dari pelopornya untuk terus menggunakan arang dalam membuat sate.

Ia sendiri mengaku menggunakan arang merupakan pilihan terbaik, kendati kini mulai sulit mencari bahan arang yang bagus, seperti kayu sengon, dan kayu mahoni.

"Selain mandat ya memang untuk sate lebih bagus pake arang, wanginya keluar," tutur Eman saat dikunjungi KompasTravel di kedainya di Cianjur, Minggu (12/8/2018).

Hal tersebutlah yang membuat arang bisa mengeluarkan aroma si masakan. Selain itu juga menurutnya, sate bisa lebih matang dengan merata, dalam suhu yang pas, tidak terlalu besar apinya, tidak terlalu kecil juga.

"Kalau masalah awet itu tergantung kayunya, kalau pake kayu-kayu yang keras bakal awet, apinya bagus kena kecap nggak mati," tuturnya.

Menurutnya jika sudah biasa menggunakan arang, ketika beralih ke kompor atau alat modern lainnya, hasilnya tidak sesedap menggunakan arang.

"Nggak bisa, kalau api kompor kecil nggak mateng-mateng rasanya, tapi kalau api gede dikit malah gosong, keras nanti daging," ungkap Eman.

Ia menambahkan, akan terus menggunakan arang, meski mulai sulit mencari arang dari kayu terbaik.

Mau jalan-jalan gratis ke Jerman bareng 1 (satu) teman kamu? Ikuti kuis kerja sama Kompas.com dengan Scoot lewat kuis JELAJAH BERLIN. Ada 2 (dua) tiket pesawat PP ke Jerman, voucher penginapan, Berlin WelcomeCards, dan masih banyak lagi. Ikuti kuisnya di sini. Selamat mencoba!

https://travel.kompas.com/read/2018/08/24/130100327/kenapa-sate-menggunakan-arang-lebih-nikmat

Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke