Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Liburan ke Thailand, Ini Etika Saat Berkunjung ke Kuil

KOMPAS.com - Mayoritas penduduk Thailand beragama Buddha. Oleh karena itu, ada banyak kuil dan tempat suci di Thailand. Sebagian besar bisa dikunjungi wisatawan. Tempat-tempat suci ini memiliki sejarah panjang yang menarik untuk dipelajari.

Penduduk Thailand sangat menghormati tempat-tempat suci ini. Oleh karena itu, wisatawan pun diharapkan melakukan hal yang sama.

Jadi, sebelum berkunjung ke suatu kuil atau tempat suci di Thailand, pelajari dulu etika yang harus dijalankan agar pengalaman Anda berkunjung ke kuil menjadi lebih mengesankan.

Berikut etika yang patut Anda ingat seperti dikutip dari situs resmi badan pariwisata Thailand, www.tatnews.org:

Berpakaian sopan

Jangan nekat mengenakan celana super pendek dan tank tops. Ini adalah busana yang cocok Anda gunakan saat bersantai di pantai-pantai indah di Thailand.

Namun saat berkunjung ke kuil atau tempat suci, gunakan pakaian tertutup. Patut diingat, kuil merupakan tempat ibadah, Anda harus berpakaian sopan.

Untuk pria, gunakan kaus berlengan dan celana panjang yang menutup lutut. Sementara itu, untuk perempuan, selain celana panjang, bisa gunakan rok panjang yang menutup lutut.

Pengunjung perempuan sepatutnya mengenakan kaus atau baju berlengan.  Untuk alas kaki, baik pria maupun perempuan diharapkan mengenakan sepatu tertutup. Jangan gunakan sandal jepit. Jika Anda ingin menggunakan sandal, gunakan sandal dengan tali di belakangnya.

Lepaskan sepatu

Saat masuk ke dalam kuil, lepaskan alas kaki Anda. Pengunjung diharapkan bertelanjang kaki selama di dalam kuil. Jangan lupa taruh sepatu Anda di rak sepatu yang sudah disediakan di depan kuil.

Lewati ambang pintu

Sebagian besar kuil memilki ambang pintu yang tinggi. Jadi Anda harus melewati ambang pintu ini, bukan menginjaknya.

Jauhkan kaki Anda

Jika Anda duduk di depan patung Buddha, pastikan kaki Anda tidak mengarah ke patung Buddha. Jangan mengarahkan kaki Anda seakan menunjuk, hal ini dipandang sebagai perilaku tidak sopan.

Kontak fisik dengan biksu

Perempuan tidak diperkenankan menyentuh seorang biksu maupun jubahnya. Jika ingin seorang pengunjung perempuan ingin menyerahkan sesuatu ke biksu, serahkan terlebih dahulu ke seorang pria sehingga pria tersebut bisa memberikannya ke biksu.

Pilihan lain bisa menaruh bareng tersebut terlebih dahulu agar dapat diambil sang biksu.

Etika memotret

Sebagian besar kuil memperbolehkan pengunjung untuk mengambil foto. Namun pastikan Anda tidak menghalangi orang yang hendak beribadah atau melakukan donasi.

Hormati rupang Buddha

Hormati benda-benda suci yang menggambarkan Buddha seperti patung Buddha maupun gambar Buddha. Jangan menyentuh dan menunjuk benda-benda ini.

Berjalanlah dengan memutari benda-benda suci ini searah jarum jam. Jangan membelakangi apalagi melangkahi. Saat menjauhi benda suci tertentu, mundurlah tanpa membelakangi hingga jarak yang agak jauh, baru berdiri dan berjalan seperti biasa.

Jangan pula membawa diri Anda lebih tinggi daripada rupang Buddha yang ada di dalam kuil.

Etika lain yang perlu Anda lakukan:
- Lepaskan topi dan kacamata hitam
- Matikan telepon genggam Anda atau rubah ke mode "silent".
- Jangan berbicara dengan suara keras atau bahkan berteriak.
- Jangan merokok atau makan saat berjalan-jalan di dalam kuil.

https://travel.kompas.com/read/2018/09/20/202100727/liburan-ke-thailand-ini-etika-saat-berkunjung-ke-kuil

Terkini Lainnya

Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Jalan Jalan
Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Travel Update
5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

Travel Tips
Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Travel Update
Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Travel Update
Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Travel Tips
Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jalan Jalan
7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

Travel Tips
Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Travel Tips
Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Travel Update
Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Travel Update
Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Travel Update
Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke