Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pelaku Wisata di NTT Wajib Pungut Sampah

Hal itu sebut Marius, bertujuan untuk mendukung pengembangan pariwisata di wilayah NTT.

"Sampah dipungut, selain menjaga kebersihan juga wajib menjaga keramahtamahan untuk kenyaman wisatawan," kata Marius di hadapan para pelaku wisata dalam Pelatihan Dasar Sumber Daya Manusia Pariwisata di Restoran Nelayan Kupang, Kamis (11/10/2018).

Marius mengatakan, Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat sudah memberikan contoh dalam memungut sampah-sampah plastik.

Menurutnya, dalam kegiatan apa pun gubernur selalu membawa botol air mineral dari rumah.

Karena itu, lanjutnya, sebagai masyarakat dan pelaku wisata harus menjaga kebersihan terutama di lokasi wisata atau destinasi wisata.

Dalam tataran global, Indonesia sebagai negara terbesar kedua pemasok sampah plastik setelah China.

Menurutnya, menjaga kebersihan seharusnya sudah menjadi citra diri dan harga diri.

"Saya harapkan sosialisasi pada hari ini di sekolah kita, di rumah kita masing-masing harus menjaga kebersihan dan keramahtamahan di manapun kita berada," ujar Marius.

Pemprov NTT, menurut Marius, telah menjadi sektor pariwisata sebagai program unggulan yang didukung dengan sektor-sektor lainnya seperti pertanian, peternakan, kelautan dan perikanan dan sektor lainnya.

"Sarana prasarana dari berbagai daerah harus dibangun mulai jalan provinsi, kabupaten dan jalan negara harus bagus untuk mendukung program pariwisata," kata Marius.

Ia menambahkan, saat ini banyak desa-desa yang telah menjadi obyek wisata, sehingga dalam pengelolaanya membutuhkan SDM yang andal.

Pariwisata ke depan telah menjadi industri yang akan terus bersaing dengan daerah atau wilayah lainnya.

Sementara itu, guru SMKN 3 Kupang, Yohanes Pawe, mengatakan, dalam pengembangan pariwisata perlu ada penyiapan SDM untuk mendukung program pariwisata.

"Saya melihat ini sudah sangat bagus, tapi ketika ke Labuan Bajo saya punya rasa pesimis, karena komodo unik dan bisa punah kalau tidak diperhatikan secara baik," tutupnya.

https://travel.kompas.com/read/2018/10/12/144300627/pelaku-wisata-di-ntt-wajib-pungut-sampah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke