Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengenal Turubuk, Lalapan Bercitarasa Gurih Khas Loji Karawang

KOMPAS.com – Beberapa ikat batang menyerupai tumbuhan jagung berjajar rapi di teras depan rumah Devi Aprilianti alias Ivy. Batang-batang tersebut berwarna dominan hijau muda. Tak hanya bentuknya, aroma batang-batang tersebut juga sangat mirip dengan batang tanaman jagung.

Ivy kemudian mengambil beberapa batang dan memotongnya di bagian tengah. Saat badan batang terbuka, ada bagian menyerupai tepung terigu namun memiliki tekstur lebih padat dan sedikit basah.

Saya mencoba mencicip tepung tersebut. Ternyata rasanya sangat gurih.

“Ini namanya turubuk, banyak dibudidayakan di daerah Loji, Karawang,” jelas Ivy.

Wanita asal Karawang yang berprofesi sebagai pembuat kue, termasuk bolu turubuk ini mengatakan, ada sebuah bukit di Loji yang digunakan masyarakat sekitar untuk membudidayakan turubuk.

Kawasan Loji letaknya cukup jauh dari rumah Ivy yang berlokasi di Karawang Barat.

“Kalau dengan kendaraan pribadi bisa sampai dua jam menuju ke sana. Apalagi jalanan menuju ke sana juga masih jelek,” papar Ivy.

Lalapan masyarakat Loji

Menurut Ivy, masyarakat Loji kerap memakan turubuk sebagai lalapan. Turubuk akan dicocol dengan sambal dan dinikmati bersama lauk pauk lain dan nasi hangat. Terbayang nikmatnya.

Sebagian masyarakat juga kerap memanggang turubuk dalam kondisi kulit masih tertutup sebelum menyantapnya sebagai lalapan. Ivy menyebut rasanya akan mirip seperti jagung bakar.

“Ada juga yang memasaknya jadi sayur lodeh, atau dicampur telur lalu digoreng dan digunaan sebagai lauk,” kata Ivy.

Menurut Ivy, meski banyak ditemui di Loji Karawang, turubuk belum terlalu populer bagi masyarakat Karawang di luar Loji. Bahkan turubuk biasanya dijual ke Jakarta atau Bogor.

“Mereka itu (masyarakat Bogor dan Jakarta) suka jadiin sayur pengantin namanya atau sayur lodeh. Ada juga yang memasaknya jadi pais (pepes) yang dicampur dengan ikan atau ayam,” lanjutnya.

Menurut Ivy, sebenarnya turubuk juga bisa ditemui di Jawa dan Purwakarta. Di Jawa turubus sering disebut sayur lilit, sedangkan di Purwakarta kerap disebut turubus.

“Tapi kalau yang memang membudidayakan ya di Loji. Karena tanahnya dan cuaca memang cocok. Tapi turubuk itu kalau musim panas seperti ini sedikit mahal. Kalau musim hujan satu gedeg (ikat) hanya Rp 40.000. Kalau musim panas begini, terakhir saya beli Rp 150.000,” papar Ivy.

Bagaimana, tertarik mencicipi turubuk?

https://travel.kompas.com/read/2019/04/01/130259027/mengenal-turubuk-lalapan-bercitarasa-gurih-khas-loji-karawang

Terkini Lainnya

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Travel Update
10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

Travel Tips
5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

Jalan Jalan
5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

Travel Tips
Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Jalan Jalan
Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Jalan Jalan
Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Jalan Jalan
Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Travel Update
Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Jalan Jalan
Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Travel Update
Arab Saudi Targetkan Lebih dari 2 Juta Kunjungan Turis Indonesia pada 2024

Arab Saudi Targetkan Lebih dari 2 Juta Kunjungan Turis Indonesia pada 2024

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke