Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

10 Sajian Es Khas Indonesia, Jangan Dibaca Sebelum Berbuka Puasa

JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia dianugerahi oleh sumber daya alam yang luar biasa. Hal ini berujung pada banyaknya olahan makanan dan minuman.

Peneliti pada Pusat Studi Pangan dan Gizi Universitas Gadjah Mada, Murdijati Gardjito
bersama para asistennya menemukan Indonesia punya 3.257 hidangan.

Dari angka tersebut 1.100 terdiri dari kudapan basah serta kering, 150 berupa minuman, 208 hidangan pokok, dan 1.800 lauk pauk basah serta kering.

Di antara minuman tersebut ada ragam es yang melepaskan rasa dahaga. Aneka es ini sering disajikan atau dijual saat Ramadhan, untuk berbuka puasa. Berikut aneka sajian es di Indonesia:

1. Es Campur

Secara umum, campuran isi es campur adalah blewah, rumput laut, kolang-kaling, biji mutiara, potongan agar-agar, tapai singkong, alpukat, nangka, nanas, melon, cincau hitam, dan es batu.

Beda daerah beda pula bahan isi yang digunakan dalam es campur. Di Medan, es campur berisi kacang merah, pacar cina, dan biji delima. Sedangkan, di Jakarta, es campur diberi tambahan daging buah kelapa dan tapai singkong.

2. Es Teler

Minuman es yang berisi serutan alpukat, serutan kelapa muda, potongan nangka, susu kental manis, sirup, dan santan. Es yang dipakai bisa berupa es serut atau es batu. Selain itu, es teler juga bisa divariasikan dengan isi cincau, kolang-kaling, pacar cina, potongan apel, pepaya, sawo, melon, roti, dan agar-agar.

Dengan variasi isian es teler tersebut, terkadang membuatnya menjadi sulit dibedakan dengan es campur.

3. Es Cendol dan Es Dawet

Hampir mirip tetapi sebenarnya berbeda. Es dawet berasal dari Jawa Tengah terbuat dari campuran santan, gula merah, dan cendol yang terbuat dari tepung tapioka, tepung beras, dan air perasan daun pandan.

Sedangkan es cendol yang lebih dikenal di Jawa Barat terbuat dari tepung hunkwee atau tepung kacang hijau, juga disajikan dengan gula merah cair, dan santan.

4. Es Durian

Es Durian terkenal dari Sumatera Barat. Untuk mengolah minuman ini, daging durian dipisah dari bijinya. Kemudian disiram ke atas es serut dan untuk menambah rasa diberi susu kental manis. Banyak juga variasi es durian dengan memberi topping tambahan seperti kolang-kaling atau cincau.

5. Es Pisang Ijo

Sajian es satu ini berasal dari Sulawesi Selatan, khususnya Makassar. Ciri khasnya adalah pisang yang dibalut adonan dari terpung terigu warna hijau yang disajikan dengan es, sirop, susu, dan bubur sumsum.

Elemen utama dari es pisang ijo yang membedakan dengan es lainnya adalah pisang yang dibalut adonan hijau dan bubur sumsum.

6. Es Goyobod

Es yang terkenal sebagain sajian Jawa Barat ini bisa dibilang percampuran antara es teler dan es campur. Ciri khas es goyobod adalah alpukat, kelapa, dan cendol hunkwee. Penjual es goyobod mudah diketahui dengan serutan es buatan sendiri dari papan kayu yang difungsikan jika ada yang memesan es.

7. Es Rujak Gobet

Banyak ditemui di daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur. Pada dasarnya ini adalah rujak serut yang disajikan dengan es puter. Siapa sangka rasa asam, pedas, dan manis disantap dalam suhu dingin memberi sensasi yang unik dan nikmat.

8. Es Doger

Sajian es dari Tanah Sunda ini terkenal dengan penyajian di dalam gelas, bukan di mangkuk. Isian es doger terbuat dari es puter yang diberi toping ketan hitam, tape, alpukat, parutan kelapa, pacar cina, dan potongan roti tawar.

9. Es Selendang Mayang

Sajian asli dari Betawi yang kian langka penjualnya. Terbuat dari tepung hunkwee yang diberi warna hijau dan merah. Saat disajikan, penjual akan memotong kotak kotak adonan tepung yang cantik tersebut. Kemudian disajikan dengan es dan gula putih atau gula merah.

10. Es Cincau

Selain menyegarkan es cincau juga punya manfaat, dari cincau. Cincau biasanya dibagi dari dua jenis yakni hitam dan hijau. Hal yang membedakan adalah penggunaan jenis tumbuhan. Tumbuhan bernama janggelan untuk cincau hitam dan Cyclea barbata untuk cincau hijau.

Cincau dipercaya dapat meredakan panas dalam, melencarkan pencernaan, dan mengobati penyakit lambung.

https://travel.kompas.com/read/2019/05/12/160700727/10-sajian-es-khas-indonesia-jangan-dibaca-sebelum-berbuka-puasa

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke