Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pasca-gempa, Bagaimana Wisata di Kawasan Pantai Banten?

Data terbaru dampak gempa Banten, sekitar 200 unit bangunan mengalami kerusakan.

Bagaimana dengan hotel-hotel di kawasan Banten?

Ketua Perhimpunan Hotel & Restoran Indonesia (PHRI) Banten yang juga Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Banten, Ashok Kumar menyebutkan, hotel-hotel di kawasan wisata pantai Banten tidak berdampak.

“Yang mendapat impact tingkat hunian. Hotel-hotel banyak yang sudah berkapasitas tahan gempa hingga skala 7,” ujar Ashok Kumar saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (3/8/2019).

Berdasarkan informasi yang diperolehnya, ada calon tamu ada yang membatalkan reservasi hotel dan melakukan penjadwalan ulang.

Akan tetapi, tak sedikit pula wisatawan yang tetap bertahan dan menginap di hotel-hotel sekitar Banten.

Di kawasan Tanjung Lesung, masih ada turis Australia yang memilih bertahan pasca-gempa.

Meski demikian, ada penurunan pengunjung di sekitar kawasan Pantai Carita,Cinangka, Anyer, serta Tanjung Lesung.

“Penurunan pengunjung sampai sekitar 50 persen di area sekitar Pantai Carita, Cinangka, dan Tanjung Lesung,” kata Ashok.

Sementara, aktivitas pedagang dan wisatawan di sekitar kawasan pantai tetap berjalan.


Ia menyebutkan, yang menjadi tantangan pasca-gempa adalah mengembalikan kepercayaan dan kekhawatiran mengingat sebelumnya pernah terjadi tsunami di kawasan Banten.

“Akan merusak perekonomian. Saat  recovery menuju titik temu,bencana ada lagi. Paranoid lagi,” ujar dia.

Untuk mengatasi hal ini, ia akan melakukan pendekatan dengan meminta para pengunjung untuk menyampaikan kepada orang terdekatnya bahwa kawasan Banten aman untuk dikunjungi.

“Ya kita tidak bisa memaksa pengunjung yang memang takut. Kami mencari pengunjunjung yang tidak takut. Pendekatanya member to member,” kata Ashok.

https://travel.kompas.com/read/2019/08/03/190352427/pasca-gempa-bagaimana-wisata-di-kawasan-pantai-banten

Terkini Lainnya

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke