Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Menjamurnya Tur Wisata Horor, Berani Ikutan?

Beberapa penyedia turwisata horor pun menyatakan antusiasme masyarakat yang cukup besar, salah satunya BiangOverlander.

“Untuk tur gelombang kedua yang diadakan malam ini, kuotanya sudah penuh yakni 50 peserta. Sayang, kami hanya bisa menjadwalkan tiga tur karena kendala izin,” ujar Ananda saat dihubungi oleh Kompas.com, Jumat (01/10/2019).

Ananda merupakan konseptor dari tur horor bernama Jakarta Mystical Tour yang diusung oleh agen perjalanan BiangOverlander.

Tur ini mengajak peserta mengunjungi 10 obyek wisata legenda urban kota Metropolitan. Salah satunya adalah Jembatan Ancol, yang terkenal dengan legenda Si Manis Jembatan Ancol. 

Bahkan, ketersediaan bangku untuk tur gelombang ketiga kian menipis.

“Untuk tur tanggal 15 November, tinggal tersisa beberapa bangku saja,” ujar Ananda.

Ananda juga sempat menyatakan motif beberapa peserta yang mengikuti tur horornya.

“Beberapa orang penasaran, tapi takut kalau pergi sendiri. Dengan adanya tur ini, beberapa orang mencoba memberanikan diri ikut, karena dilakukan dalam kelompok,” ujar Ananda.

Ia dan timnya juga berencana membuat beberapa wisata horor lain yang akan diselengarakan dibeberapa daerah di Indonesia.

Selain Ananda, hal serupa juga diakui Firman. Ia merupakan penyedia open trip tempat wisata horror yang berada di daerah Jawa Tengah. Ia menyatakan kebanjiran peserta open trip.

"Saya hanya bertiga sama teman-teman saya, jadi cuman bisa menangani 10 orang sekali jalan. Kadang, sekali daftar sekelompok kisaran tiga sampai delapan orang,” ujar Firman saat diwawanarai Kompas.com, Kamis (31/10/2019).

Ia juga menyatakan beberapa alasan ketertarikan peserta tur terhadap hal-hal yang berbau mistis.


"Motifnya banyak, ada yang sekedar penasaran dengan sejarahnya. Ada juga yang memang mengincar pengalaman supranaturalnya,” ujar Firman.

Selain penyedia tur, komunitas mistis juga kian digemari oleh masyarakat Indonesia, salah satunya komunitas Wisata Mistis.

“Terbentuknya komunitas ini karena didasari rasa ketertarikan, hobi dan minat yang sama, dimana saat itu belum ada wadah untuk menampungnya. Atas dasar itu, dibentuklah komunitas wisata mistis ini,” ujar Kharisma Rama Putra, Humas Komunitas Wisata Mistis saat dihubungi Kompas.com, Rabu (23/10/2019).

Komunitas ini rutin mengadakan acara kumpul bersama yang di adakan tiap Rabu malam, untuk sharing dan pengenalan anggota baru.

Selain itu, komunitas ini juga rajin mengadakan kegiatan ekspedisi yang diadakan dua minggu sekali.

“Anggota kami berjumlah kurang lebih 200 orang yang terbagi menjadi 10 regional. Beberapa diantaranya : Jambi, Balikpapan, Melawi, Sungai Bahar, Pantura, Pariaman,Padang, dan Malang,” ujar Dewa, Humas dari Komunitas Wisata Mistis saat dihubungi Kompas.com, Rabu (23/10/2019).

https://travel.kompas.com/read/2019/11/02/200600527/menjamurnya-tur-wisata-horor-berani-ikutan-

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke