Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kintamani Coffe Festival, Saatnya Kopi Jadi Daya Tarik Turis ke Bali


JAKARTA KOMPAS.com - Potensi Kopi Kintamani menjadi daya tarik wisatawan mancanegara untuk sekedar datang mencicipi minuman yang berasal dari Kabupaten Bangli, Provinsi Bali.

Bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Pemerintah Kabupaten Bangli menggelar Kintamani Coffee Festival (KCF) di anjungan Panorama Penelokan, Kintamani Bangli, guna memperkenalkan dan meningkatkan geowisata dan geoproduk yang ada di kawasan Batur Unesco Global Geopark.

Tenaga Ahli Menteri Bidang Pemasaran dan Kerjasama Pariwisata Prof I Gde Pitana saat membuka Kintamani Coffee Festival mengatakan, Kopi merupakan komoditas yang sudah ada ratusan tahun di Bali. Bahkan minum kopi sudah menjadi tradisi yang turun temurun.

“Belakangan ini malah, minum kopi sudah jadi gaya hidup, dan potensi kopi di sini sangat potensial mendatangkan wisatawan hanya untuk sekedar minum Kopi. Kami setiap pameran di luar negeri pun selalu ada coffee corner dan selalu berhasil menarik minat pengunjung,” kata Pitana sesuai siaran pers yang Kompas.com terima, Jumat (29/11/2019).

Selain itu, Kintamani Coffee Festival yang diselenggarakan dari tanggal 28 - 29 November 2019 sebagai bentuk untuk menjawab salah satu rekomendasi dari Unesco saat melaksanakan revalidasi tahun 2016, bahwa geoproduk dalam Batur Unesco Global Geopark masih kurang.

Ia juga menjelaskan, ketika berbicara kopi, maka Indonesia merupakan negara penghasil kopi terbesar kedua di dunia.

“Dalam catatan saya, kopi Kintamani pertama kali di ekspor ke Amerika tahun 1825. Dari berbagai literatur, kopi Kintamani memiliki tekstur, rasa dan aroma yang sangat khas dan tidak ditemukan di tempat lain. Jadi kopi Kintamani sangat luar biasa," terang Pitana.

Menurut dia, festival seperti ini merupakan salah satu wahana untuk mempromosikan produk dan destinasi tempat produk itu berada.

Ia meyakini ketika festival dilaksanakan secara terus menerus akan mampu meningkatkan citra dan merek dari sebuah destinasi.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bangli Wayan Adnyana mengatakan tujuan dari penyelenggaraan Kintamani Coffee Festival adalah untuk memperkenalkan bahwa Batur Unesco Global Geopark bukan sekedar bentang alam danau atau gunung saja, tetapi Batur Unesco Global Geopark memiliki kawasan yang sangat luas.

“Kita berharap, kegiatan ini bisa masuk top 100 event pariwisata Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, sehingga bisa berlangsung setiap tahun, serta bisa menarik minat wisatawan untuk berkunjung ke Kabupaten Bangli,“ katanya.

https://travel.kompas.com/read/2019/11/29/200000327/kintamani-coffe-festival-saatnya-kopi-jadi-daya-tarik-turis-ke-bali

Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke