Promosi dilakukan dalam gelaran Thai International Travel Fair (TITF), 16-19 Januari 2020. Lima destinasi tersebut, mulai dari Danau Toba, Likupang, Borobudur, Mandalika dan Labuan Bajo.
"(Untuk promosi) seluruh potensi pariwisata Indonesia, Bali sudah pasti dan lima destinasi super prioritas yang juga dikembangkan, dipromosikan (di TITF 2020)," ujar Asisten Deputi Pengembangan Pemasaran I Regional I Kemenparekraf Dessy Ruhati, Kamis (16/1/2020).
Masing-masing destinasi memiliki keunikan dan daya tarik. Danau Toba, misalnya, merupakan sebuah danau alami besar dan merupakan satu dari 19 geopark Indonesia yang diusulkan masuk ke dalam Geopark Global UNESCO.
Lalu Likupang dengan pantai-pantai biru dan bersih, serta didukung pembangunan yang pesat. Mandalika dengan rencana pembangunan sirkuit MotoGP.
"Untuk Candi Borobudur dapat poin sendiri bagi masyarakat Thailand, karena berkaitan agama Buddha, sehingga jadi tujuan utama selain Bali, juga Yogyakarta," ujar Dessy.
Salah seorang pengunjung, Chanida (25), mengaku tertarik berkunjung ke salah satu destinasi super prioritas Indonesia, Labuan Bajo. Menurutnya, selain memiliki pantai yang apik, Labuan Bajo juga terdapat komodo yang menjadi daya tarik.
"Saya pernah ke Bali, dan mau berkunjung ke daerah lain di Indonesia. Saya kira Labuan Bajo menarik," kata Chanida.
Target tercapai
Pencapaian target tak lepas dari keikutsertaan TITF 2019 sebagai pendorong promosi. Adapun tahun lalu ada lima partner yang ikut serta.
Oleh karena itu, khusus tahun 2020, Dessy mengaku optimis target wisman Thailand bakal tercapai lagi. Mengingat, tahun ini ada 10 booth yang dibuka untuk promosi sekaligus transaksi.
Khusus TITF 2020, Kemenparekraf RI membawa 10 partner yang tediri dari travel agent, hotel and resorts, dan maskapai penerbangan.
Adapun 10 partner tersebut seperti BePe Tours, Just Holiday Tour & Travel, Index Wisata Tour, Bali Padma Wisata.
Kemudian Oakwood Hotel & Residences, Anema Welness & Resort Gili Lombok, Toya Devasya, Garuda Indonesia. Lalu dua travel agent Thailand, yakni Holiday Tour dan Premiere World Travel.
"Tahun ini, selain pertemukan wisman, juga potensi kerjasama industri pariwisata antara Thailand dan Indonesia. Karena diikuti juga 282 exhibitor dari Asia, Eropa dan Afrika," ujar Desy.
"Selain pertemukan industri, juga konsumen, karena di dalam TITF ada transaksi riil," lanjutnya.
https://travel.kompas.com/read/2020/01/17/110500027/5-destinasi-super-prioritas-indonesia-dipromosikan-di-thailand