Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Syarat Mendaki Gunung Prau, Catat Sebelum Pendakian Ditutup

KOMPAS.com – Seluruh jalur pendakian Gunung Prau akan ditutup pada 3 Januari– 4 Maret 2021 untuk pemulihan ekosistem, proses reboisasi, dan pembersihan jalur.

Adapun, jalur pendakian Gunung Prau adalah melalui basecamp Patak Banteng, Kalilembu, Igirmranak, Dieng, Dwarawati, dan Wates.

Sekretaris Basecamp Pendakian Gunung Prau via Wates Achmad Afifudin mengatakan bahwa calon pendaki masih diizinkan untuk mendaki maksimal 2 Januari 2021 sebelum harus turun pada esok hari.

“Untuk tanggal 2 Januari itu terakhir naik dan tanggal 3 Januari itu cuma pendaki-pendaki yang turun,” jelasnya kepada Kompas.com, Sabtu (26/12/2020).

Selama new normal, para pendaki yang hendak menuju Gunung Prau wajib memenuhi sejumlah syarat tertentu.

Jika ingin buru-buru muncak di Gunung Prau sebelum kegiatan pendakian ditutup selama tiga bulan, berikut syarat mendaki Gunung Prau yang telah Kompas.com rangkum, Minggu (27/12/2020):

Sementara untuk aturan lain, berdasarkan informasi yang diberikan oleh Call Center Gunung Prau melalui WhatsApp, Sabtu, saat ini solo hiking diizinkan. Untuk mengetahui lebih lanjut, berikut aturan tersebut:

  • Untuk umum tidak dibatasi kota asal
  • Solo hiking boleh
  • Belum boleh lintas jalur
  • Tidak dibatasi usia
  • Jika tidak punya KTP/SIM/, fotokopi kartu pelajar/mahasiswa/santri wajib dibawa
  • Registrasi Rp 15.000, fasilitas umum Rp 10.000

Untuk surat keterangan sehat, calon pendaki juga bisa membuatnya di sejumlah puskesmas berikut dengan membayar biaya Rp 20.000:

  • Puskesmas Kejajar
  • Puskesmas Dieng Wetan
  • Puskesmas Dieng Kulon

Berbicara tentang syarat bagi pendaki dari luar Jateng, Achmad menuturkan bahwa sebenarnya syarat pendakian tidak dibedakan bagi pendaki dari luar maupun dalam Jateng.

Kendati demikian, saat ini untuk surat keterangan sehat perlu dibedakan bagi para pendaki berdasarkan aturan yang diterapkan oleh Pemprov Jateng.

“Kalau untuk syarat pendakian tidak dibedakan. Cuma kalau sekarang kan ada aturan masuk Jateng haris rapid itu,” ujarnya.

Selain aturan dari Pemprov Jateng, hal ini karena adanya aturan wajib rapid test antigen dalam transportasi udara dan kereta api yang tertulis dalam Surat Edaran (SE) Satgas Penanganan Covid-19 Nomor 3 Tahun 2020. Kebijakan berlaku sejak Selasa hingga Jumat (8/1/2021).

SE Satgas itu berisi Penanganan Covid-19 Nomor 3 Tahun 2020 tentang Protokol Kesehatan Perjalanan Orang Selama Libur Hari Raya Natal dan Menyambut Tahun Baru 2021 Dalam Masa Pandemi Covid-19.

Sementara itu, untuk perjalanan melalui jalur laut dengan pelayaran lokasi terbatas antar-pulau atau pelabuhan domestik dalam satu wilayah, wisatawan tidak diwajibkan menggunakan rapid test antigen.

Bagi yang melakukan perjalanan menggunakan transportasi darat, baik itu pribadi atau umum, diimbau untuk menggunakan rapid test antigen paling lama 3x24 jam sebelum keberangkatan.

https://travel.kompas.com/read/2020/12/27/152254427/syarat-mendaki-gunung-prau-catat-sebelum-pendakian-ditutup

Terkini Lainnya

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke