Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Thailand Targetkan Pembukaan Penuh Pertengahan Oktober 2021

KOMPAS.com - Perdana Menteri Thailand Prayut Chan-o-cha mengumumkan pada hari Rabu (16/6/2021) bahwa negara tersebut akan membuka kembali seluruh daerahnya bagi wisatawan asing.

Ia menargetkan pembukaan tersebut akan berlangsung pada pertengahan Oktober 2021, terhitung sejak pengumumannya.

"Saya menetapkan tujuan bagi kami untuk dapat menyatakan Thailand terbuka penuh dalam 120 hari dari hari ini, dan untuk pusat-pusat pariwisata yang siap, untuk melakukannya lebih cepat,” kata Prayut dalam program televisi nasional seperti dilansir dari Bangkokpost.com, Rabu (16/6/2021).

Melalui pembukaan tersebut, seluruh wisatawan asing dapat melakukan perjalanan dengan bebas ke seluruh daerah Thailand. Pemerintah setempat juga berharap seluruh sektor bisnis dapat beroperasi secara normal kembali.

Sebelumnya pada 1 Juli 2021, hanya destinasi Phuket yang sudah menerima kunjungan bagi para turis asing yang sudah divaksinasi. Mereka juga menerapkan beberapa syarat dan aturan terkait kondisi pandemi Covid-19 yang masih berlangsung hingga saat ini.

Prayut mengatakan bahwa pada pembukaan di pertengahan Oktober nanti, ia menargetkan sekitar 50 juta warganya sudah menerima setidaknya vaksinasi Covid-19 dosis pertama.

Menurut data terbaru dari Pusat Administrasi Pengendalian Situasi Covid-19 Thailand per Selasa (15/6/2021), warga Thailand yang sudah menerima vaksin dosis pertama baru sekitar 5 juta orang dari target 50 juta.

Sedangkan, 1,8 juta warga atau sekitar 3,7 dari target Prayut telah divaksinasi Covid-19 penuh. Adapun, vaksinasi di negara itu dimulai pada 28 Februari 2021.

Oleh karena itu, Thailand masih perlu memvaksinasi 45,5 juta warganya lagi. Bila ingin memenuhi target Prayut, maka vaksinasi jumlah warga yang menerima vaksin akan lebih dari 10 juta per bulan.

Di samping itu, Prayut mengungkapkan target 50 juta orang tersebut dapat dicapai jika jumlah vaksin memadai. Menurut Prayut, tahun ini negaranya akan menerima 105,5 juta dosis vaksin dari produsen vaksin.

Adapun, Thailand telah mendapatkan perjanjian dengan enam produsen vaksin yakni, Pfizer, Johnson & Johnson, Moderna, Sinovac, Sinopharm, dan AstraZeneca. 

Jenderal Prayut mengakui keputusan untuk membuka kembali negara Thailand di tengah kondisi pandemi Covid-19 saat ini tentu akan berisiko.

Namun dengan segala aturan dan protokol kesehatan yang berlaku, ia berharap pembukaan tersebut akan berjalan dengan baik dan membantu semua bisnis, termasuk sektor bisnis pariwisata untuk bangkit kembali setelah terpuruk akibat Covid-19.

“Ketika kita mempertimbangkan kebutuhan ekonomi masyarakat, sekarang saatnya bagi kita untuk mengambil risiko yang diperhitungkan itu,” kata Prayut.

"Kita tidak bisa menunggu waktu ketika semua orang divaksinasi penuh dengan dua suntikan atau ketika dunia bebas dari virus, untuk membuka kembali negara itu," tambah dia.

Perkembangan kasus dan vaksinasi Covid-19 di Thailand

Melansir dari Tatnew.org, data per 17 Juni 2021 jumlah total dosis vaksinasi harian Covid-19 yang diberikan 7.003.783.

Sementara jumlah total masyarakat yang telah menerima dosis pertama vaksin Covid-19 sebanyak 5.114.755 jiwa, dan jumlah total orang yang menerima dosis kedua vaksin Covid-19 sebanyak 1.889.028 jiwa.

Adapun, jumlah kasus Covid-19 di Thailand per 17 Juni 2021 sebanyak 207.724 kasus, dengan rincian kasus baru sekitar 3.129, dan kasus harian  2.672.

Saat ini warga yang telah menerima perawatan medis berjumlah 33.853 jiwa. Pulih sebanyak 172.316 orang, dan kematian sebanyak 1,555 jiwa.

https://travel.kompas.com/read/2021/06/18/124730327/thailand-targetkan-pembukaan-penuh-pertengahan-oktober-2021

Terkini Lainnya

Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

Travel Update
5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

Travel Tips
Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Travel Update
4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

Travel Tips
KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Travel Update
Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Travel Tips
Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Travel Tips
Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Travel Update
Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Travel Update
Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Travel Update
Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut 'Flare' di Gunung Andong

Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut "Flare" di Gunung Andong

Travel Update
Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Travel Tips
Taman Burung-Anggrek di Papua: Lokasi dan Harga Tiket Masuk

Taman Burung-Anggrek di Papua: Lokasi dan Harga Tiket Masuk

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke