Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

6 Tips Berwisata di Kota Sorong, Siap-siap Bawa Payung

KOMPAS.com – Kota Sorong di Provinsi Papua Barat menawarkan deretan pesona pariwisata yang tidak kalah indahnya dengan Kabupaten Raja Ampat.

Mulai dari wisata alam seperti jalan-jalan di tengah hutan bakau dan menikmati pemandangan matahari terbenam, hingga wisata kulinernya yang lezat, semua bisa dilakukan.

Apabila ingin berkunjung dan berwisata di Kota Sorong, berikut Kompas.com rangkum beberapa panduan dan tips yang dapat diikuti agar perjalanan tetap aman dan nyaman, Senin (1/11/2021):

1. Sewa mobil atau naik angkot

Saat Kompas.com berkunjung ke Kota Sorong pada Senin (25/10/2021), tidak ada penyedia layanan transportasi online, baik itu untuk motor atau mobil.

Alternatifnya adalah menyewa mobil dengan kisaran harga Rp 500.000 per hari atau naik angkot yang disebut dengan Taksi Kuning, dengan tarif Rp 5.000 per orang untuk sekali perjalanan.

Penyedia layanan sewa mobil dapat ditemui setibanya di Bandara Domine Eduard Osok, atau di sekitarnya.

Beberapa rental mobil yang dapat dihubungi adalah PT Wahana Rental Mobil Sorong di Jalan Pendidikan, Malaimsimsa dan CV Trimitra Utama Rental Mobil Sorong di Jalan Danau Uter nomor 8, Kelurahan Pal Putih.

2. Tidak bepergian hingga larut malam

Beberapa area di Kota Sorong minim pencahayaan. Mobil yang Kompas.com tumpangi sempat nyasar ke perumahan yang pencahayaannya tergolong kurang terang. Masyarakat pun sudah tidak terlihat di jalanan, meski waktu baru menunjukkan sekitar pukul 19.00 WIT.

Untuk mengantisipasi tersasar dan tidak bertemu dengan warga setempat untuk menanyakan arah, baiknya kamu menghindari masih berada di jalanan saat malam tiba.

3. Hati-hati saat lewat jalur kecil

Beberapa titik jalanan dari arah pusat Kota Sorong menuju Distrik Sorong Barat terbilang kecil dan cukup berliku.

Dua mobil yang hendak papasan pun hanya akan memiliki ruang yang cukup tipis di antara keduanya.

Saat melintasi jalur-jalur kecil, jangan lupa berhati-hati. Selain menghindari saling bertabrakan, ada kemungkinan kendaraanmu juga akan berpapasan dengan truk-truk besar.

4. Gunakan tabir surya

Saat Kompas.com berkunjung ke Kota Sorong, cuacanya cukup panas dan cahaya matahari lumayan terik, meski baru pukul 08.00 WIT.

Jika belum familiar dengan teriknya matahari di Indonesia Timur, jangan lupa menggunakan tabir surya agar kulit tetap sehat.

5. Siapkan payung atau jas hujan

Tidak hanya di Jabodetabek, cuaca Kota Sorong juga tidak menentu. Pada pagi dan siang hari, bisa saja cuaca sedang mendung dan gerimis.

Namun, pada sore hari cuaca kembali cerah sebelum hujan deras pada malam hari dan gerimis pada pagi buta.

Sebelum berwisata di Kota Sorong, bawalah payung yang muat untuk dimasukkan ke dalam tas agar tidak ribet ditenteng di tangan.

6. Jangan ngebut

Saat Kompas.com berada di Kota Sorong, lalu lintas terpantau tidak seramai di Jakarta, sehingga bebas kemacetan.

Bahkan, titik keramaian hanya ada di sekitar pasar tradisional saja. Meski demikian, tetap perhatikan lalu lintas dan jangan ngebut agar tidak membahayakan diri sendiri dan orang lain.

https://travel.kompas.com/read/2021/11/02/130100227/6-tips-berwisata-di-kota-sorong-siap-siap-bawa-payung

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke