Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Arborek, Desa Wisata di Raja Ampat yang Punya Ikon Tersendiri

KOMPAS.com – Desa Wisata Arborek merupakan salah satu dari banyak desa wisata yang tersebar di Indonesia, dan masuk dalam 50 besar desa wisata terbaik di Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021.

Desa yang terletak di Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat ini terbilang cukup unik karena memiliki ikon tersendiri.

“Yang terkenal di daerah itu ikonnya Arborek yakni ikan pari manta,” Ketua Pokdarwis Desa Wisata Arborek bernama Ronald Mambrasar kepada Kompas.com di Desa Wisata Arborek, Kabupaten Raja Ampat, Rabu (27/10/2021).

Di Desa Wisata Arborek, dia mengatakan bahwa wisatawan dapat berkunjung ke dua spot untuk melihat ikan pari manta yang menjadi ikon desa wisata tersebut.

Jarak menuju dua spot di arah selatan dan timur Pulau Arborek ini adalah sekitar 15 menit perjalanan menggunakan kapal cepat.

“Di arah timur ada Manta Sandy. Ada satu lagi di daerah arus namanya Manta Ridge. Karakternya beda karena Manta Sandy arusnya agak tenang, kalau di Manta Ridge itu daerah arus (kencang),” jelas Ronald.

Meski begitu, dua spot untuk menikmati pari manta tersebut menurutnya tidak bisa dinikmati semua wisatawan. Misalnya adalah Manta Ridge.

Letaknya yang berada di arus kencang, menurut Ronald, hanya cocok untuk dikunjungi wisatawan yang memang sudah terbiasa menyelam pada kondisi arus tersebut.

“Kalau hanya untuk fun diving dengan tenang, bisa di Manta Sandy. Di Raja Ampat ada dua jenis pari manta, yaitu manta karang dan manta oseanik,” jelas Ronald.

“Pari manta yang bisa dilihat adalah manta karang. Kalau manta oseanik dia jelajahnya di laut dalam. Seringnya di tengah laut,” sambungnya.

Jika ingin menyelam dan melihat pari manta, wisatawan akan ditemani para pemandu lokal yang sudah mendapat pelatihan secara resmi.

Apabila tidak berani untuk menyelam dan melihat pari manta secara langsung, wisatawan bisa foto-foto di gapura dekat dermaga. Tepat di atas gapura tersebut adalah patung pari manta.

Pesona pariwisata lain di Desa Arborek

Selain berkunjung ke Manta Sandy dan Manta Ridge untuk melihat ikon Desa Wisata Arborek, pengunjung juga bisa snorkeling di area dermaga desa.

Di situ, wisatawan akan disuguhi berbagai macam ikan warna-warni dan terumbu karang yang sehat. Jika tidak berani snorkeling, pemandangan bawah laut ini bisa dinikmati dari atas dermaga karena airnya sangat jernih.

Kegiatan lainnya adalah menginap di homestay apung yang menghadap ke arah laut lepas, menikmati pemandangan matahari terbit dan terbenam, atau mencicipi kuliner lokal berdasarkan permintaan.

Beberapa hidangan yang dapat dinikmati adalah aiwon yakni makanan yang berasal dari buang mangrove, manikur dari ubi porang, dan ingkuy dari bia kodok (kerang besar bercangkang bulat).

Wisatawan juga bisa membeli beragam produk anyaman para mama Arborek. Mulai dari topi warna-warni berbentuk pari manta, tas jinjing untuk belanja, hingga noken dengan beragam ukuran pun tersedia di sini dengan harga yang terjangkau.

“Memancing juga boleh, di luar area yang sudah diatur. Tapi untuk penyewaan alat pancing di kami tidak ada karena jarang lihat ada tamu yang berwisata untuk memancing,” kata Ronald.

Pada masa pandemi seperti saat ini, pastikan saat berkunjung tetap melakukan protokol kesehatan pencegahan Covid-19, yaitu memakai masker, mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak, serta tidak bepergian jika demam atau suhu tubuh di atas 37,3 derajat Celsius.

https://travel.kompas.com/read/2021/11/08/180600027/arborek-desa-wisata-di-raja-ampat-yang-punya-ikon-tersendiri

Terkini Lainnya

7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

Hotel Story
6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke