Lapas Terbuka Kendal Punya Wisata Agro Anak, Bisa Belajar Berkebun

KENDAL, KOMPAS.com - Di Kabupaten Kendal Jawa Tengah, ada Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) yang mempunyai area wisata agro untuk anak-anak.

Di tempat wisata yang terletak di Desa Wonosari Patebon ini, anak-anak bisa belajar bercocok tanam, beternak, dan berkebun.

Di samping itu, anak-anak juga diperbolehkan memanen hasil kebun yang ada di lingkungan area seluas 7,5 hektar ini.

“Yang mau belajar mengambil telur dari kandang, juga bisa,” kata kepala Lapas Terbuka Kedal, Rusdedy, Selasa (01/02/2022).

Rusdedy menjelaskan, sudah ada beberapa sekolah dasar yang siswanya berwisata di Lapas Terbuka ini.

Mereka tidak dipungut biaya masuk. Asalkan, anak-anak didampingi oleh orang tua atau guru.

“Kemarin, Lapas Terbuka ini juga digunakan untuk tempat vaksin anak. Setelah vaksin, mereka berwisata, mutar menggunakan odong-odong, dan kemudian memanen terong,” ujar Rusdedy.

Rusdedy menambahkan, pihaknya saat ini sudah merencanakan pengembangan tempat wisata di lingkungan Lapas.

Termasuk di antaranya menambah area yang bisa digunakan untuk selfie dan rute untuk olahraga sepeda.

“Kalau rute sepeda sudah ada. Kami tinggal memperbaiki jalannya. Sedang untuk selfie, kami akan memural tembok yang mengelilingi Lapas,” kata Rusdedy.

Menurutnya, Lapas Terbuka Kendal memang tidak seperti Lapas pada umumnya.

Sebab, di lapas ini para narapidana tidak dipenjara melainkan dilepas bebas di lingkungan Lapas.

Mereka membaur dengan petugas dan diajari bercocok tanam, berkebun, dan berternak.

Ini dilakukan dengan tujuan agar mereka mampu mandiri dan bermasyarakat dengan baik setelah bebas nanti.

“Mereka juga kami ajari menjadi guide,” tambah Rusdedy.

Dijadikannya Lapas Terbuka sebagai tempat wisata edukasi anak disambut baik oleh bupati Kendal, Dico M Ganinduto.

Ia mengaku sangat tertarik dengan wisata agro Lapas Terbuka itu.

Bahkan, Dico menyatakan siap berkolaborasi sehingga tempat wisata di Lapas Terbuka tersebut dapat semakin dikembangkan menjadi tujuan utama wisata agro anak.

“Pemkab siap berkolaborasi dan kami mendukung. Sebab mengembangkan wisata salah satu tujuan saya menjadi bupati Kendal,” ucap Dico.