8 Tempat "Ngabuburit" di Jakarta Selatan, Bisa Sambil Piknik 

KOMPAS.com - Bukan rahasia lagi, Jakarta Selatan mempunyai banyak tempat nongkrong yang asyik. Lokasi tersebut bisa menjadi alternatif tempat ngabuburit saat bulan Ramadhan. 

Mulai dari taman publik, pasar takjil, dan wisata budaya semuanya tersedia di Jakarta Selatan. Jadi, sembari menunggu azan Maghrib kamu bisa melakukan berbagai aktivitas seru bersama keluarga atau teman. 

Berikut delapan rekomendasi tempat ngabuburit di Jakarta Selatan. 

Salah satu tempat ngabuburit di Jakarta Selatan yang bisa kamu kunjungi adalah Setu Babakan.

Di Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan atau lebih dikenal dengan nama Setu Babakan ini, kamu bisa menghabiskan waktu ngabuburit sambil mempelajari kebudayaan Betawi. Lokasinya berada di Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan. 

Mengutip dari Kompas.com, (18/10/2021), banyak kegiatan yang dapat kamu lakukan di Setu Babakan. Sembari ngabuburit, kamu bisa berwisata budaya dengan mengunjungi rumah adat Betawi di tepi kolam. 

Jangan lupa untuk berfoto dengan latar belakang budaya Betawi. Selain itu, kamu bisa mengunjungi amfiteater yang lokasinya berada tepat di bagian belakang Museum Setu Babakan dan belakang area kolam. 

Sambil menunggu azan maghrib, kamu juga bisa berjalan santai karena area wisata Setu Babakan dikeliling dengan pohon rimbun. Menjelang maghrib, kamu bisa berburu kuliner di sekitar kawasan Setu Babakan. 

Jika mencari tempat ngabuburit di Jakarta Selatan yang bisa digunakan sekalian untuk berburu takjil, maka cobalah datang ke Kawasan Pasar Santa di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. 

Kawasan ini menjadi salah satu tempat favorit untuk berburu takjil, seperti dikutip dari Kompas.com (13/04/2021). 

Banyak pengunjung yang berburu takjil di kawasan ini karena harganya cenderung terjangkau. Para penjual takjil di Pasar Santa mulai menjajakan dagangannya pada sekitar pukul 15.00 WIB. 

Kamu bisa menemukan beragam penganan di sana, seperti kolak pisang dan ubi, biji salak, sop buah, gorengan, sampai makanan berat seperti bakso.

Hutan Kota by Plataran atau yang biasa dikenal Hutan Kota Gelora Bung Karno (GBK) menjadi area terbuka hijau di Jakarta Selatan yang banyak didatangi masyarakat. 

Berdasarkan informasi dari Kompas.com, (28/2/2022), lahan seluas empat hektare itu kini telah ditata sebagai paru-paru kota.

Menghabiskan waktu ngabuburit, kamu bisa duduk santai sembari piknik menggelar tikar di taman hijau. Duduk santai di area taman ini menawarkan pemandangan menarik dengan latar belakang gedung-gedung tinggi perkantoran di kawasan SCBD. 

Hutan Kota GBK juga dilengkapi dengan area food court dan kios-kios makanan kecil sehingga kamu tidak perlu bingung mencari takjil. 

Taman lain yang bisa menjadi lokasi ngabuburit adalah Taman Ayodia yang terletak di Jalan Barito, Kelurahan Kramat Pela, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. 

Berdasarkan informasi dari Tribun News (03/08/2015), taman seluas 7.500 meter ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas penunjang. Antara lain bangku taman, toilet, gazebo, pendopo, danau buatan, air mancur, dan lainnya.

Di tengah taman, ada danau buatan seluas 1.500 meter persegi yang dikelilingi dengan taman bunga. Danau ini juga dilengkapi dengan air mancur. 

Jadi, sembari ngabuburit kamu bisa menikmati kesegaran di Taman Ayodia. 

5. Taman Satria Mandala 

Taman ini berada di halaman Museum Satria Mandala yang terletak di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan. 

Mengutip informasi dari Tribun Jakarta (13/09/2021), Taman Satria Mandala menawarkan konsep piknik di tengah kota. Kamu bisa ngabuburit sambil piknik dan bersantai di atas rumput, dengan pemandangan gedung-gedung tinggi di Jalan Gatot Subroto.

Kamu juga bisa menikmati koleksi yang berada di Museum Satria Mandala, seperti pesawat tempur dan rudal SA-75 yang merupakan salah satu alat pertahanan TNI AU pada 1962.

Jika tidak membawa perlengkapan, pengunjung dapat menyewa piknik dari pihak pengelola. Perlengkapan piknik itu berupa tikar, alas kain, meja kayu, keranjang piknik, dan payung.

Taman Tabebuya juga disebut sebagai Taman Angsa Ciganjur dan Taman Moch. Kahfi 1. Lokasinya beradda di  Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan

Mengutip situs Jakarta Tourism, taman cantik ini dilengkapi dengan kolam teratai. Taman Tabebuya menjadi alternatif lokasi ngabuburit yang asri dan sejuk. 

Pengunjung juga bisa menunggu azan maghrib sembari piknik di atas rumput hijau, olah raga, yoga, memberi makan ikan di kolam, dan lainnya. 

Nama taman ini diambil dari pohon Tabebuya yang menghiasi sekitar taman. Keunikan dari pohon asal Brasil ini adalah bunganya berwarna merah muda layaknya bunga sakura. 

Namun, bunga tabebuya hanya mekar pada waktu-waktu tertentu saja, biasanya pada pada pertengahan sampai akhir musim penghujan.

Dengan hamparan pemandangan hijau di taman ini, tentu tak salah jika memasukkan Taman Tabebuya ke dalam daftar tempat ngabuburit di Jakarta Selatan.

7. Plaza Festival 

Plaza Festival juga bisa menjadi pilihan jika kamu mencari tempat ngabuburit di Jakarta Selatan. Lokasinya yang berada di kawasan segitiga emas menjadikannya alternatif yang pas bagi para pekerja yang mencari tempat berbuka dekat dengan kantor.

Tepatnya, Plaza Festival berlokasi di di Jalan Rasuna Said, Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan. 

Terdapat banyak restoran dan kafe di Plaza Festival yang bisa menjadi alternatif tempat buka puasa. Jadi, kamu bisa menjadikan Plaza Festival sebagai salah satu lokasi ngabuburit. 

Tak hanya memiliki aneka restoran, Plaza Festival juga dekat dengan GOR Soemantri Brodjonegoro. Jadi, kamu bisa mengisi waktu ngabuburit dengan olahraga. 

Jika ingin sekadar jalan kaki santai, kamu bisa jalan ke arah Epicentrum Walk, sambil menjajal pedestriannya yang nyaman dan luas.

8. Taman Epicentrum Walk 

Tak jauh dari Plaza Festival, terdapat Taman Epicentrum Walk. Taman ini berupa area pejalan kaki yang ditata dengan rapi di depan pusat perbelanjaan Epicentrum Walk.

Kegiatan ngabuburit yang bisa kamu lakukan di sekitar Epicentrum Walk adalah berjalan santai di sekitar sungai yang dikelilingi pepohonan rimbun. Mengutip Kompas.com (22/10/2015), alur sungai tersebut telah melalui tahap revitalisasi sejak 2005-2010, sehingga kini aliran air sungai lebih jernih. 

Bahkan, sejumlah ikan terlihat dari permukaan sungai yang memiliki panjang 320 meter dan lebar 15 meter tersebut. Kamu bisa mengunjungi food court maupun aneka restoran yang berada di Epicentrum Walk saat berbuka puasa. 

Selain itu, jelang berbuka kamu juga bisa mencicipi pilihan kuliner dari para UMKM yang ada di Rasuda Garden Food Street, hanya dengan menyebrang dari pintu belakang Epicentrum Walk.