Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

La Ranch Glamping Adventure, Tempat Menginap ala Indian di Pekalongan

KOMPAS.com - Saat berkunjung ke Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, menginap di glamping atau glamour camping bisa menjadi salah satu pilihan.

Terletak tidak jauh dari pintu keluar Tol Bojong, Kabupaten Pekalongan, terdapat La Ranch Glamping Adventure yang mengusung konsep penginapan perpaduan Indian dengan koboi. 

  • Itinerary 1 Hari di Pekalongan Jawa Tengah, Wisata Alam dan Glamping
  • Rute ke La Ranch Glamping Adventure Pekalongan, Tempat Glamping Bernuansa Indian

"Glamping dengan konsep Indian dan ada sentuhan atau nuansa cowboy. Koboi dan Indian pas zaman Amerika dulu kan dua suku yang selalu berjibaku, ini yang kami bawa untuk pengalaman tamu yang datang," ujar Sales and Marketing La Ranch Glamping Adventure Reza Rizki Saputra, kepada Kompas.com, Selasa (20/12/2022). 

La Ranch Glamping Adventure berlokasi di Limbangan, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah.

Berdiri di atas lahan seluas lima hektar, kata Reza, tempat ini tidak hanya menawarkan tempat menginap unik tapi juga berbagai aktivitas.

Awal mula La Ranch berdiri

Pada mulanya, Reza menjelaskan, La Ranch merupakan sebuah kafe and restoran dengan konsep Indian yang berdiri pada akhir 2020.

"Dengan area yang masih tersisa luas tiga hektar, kami menambahkan fasilitas glamping. Jadi kemah atau camping tapi tetap dengan fasilitas memadai seperti hotel," tuturnya. 

Ia menyampaikan, tujuan La Ranch berdiri salah satunya untuk menambah opsi wisata di Kabupaten Pekalongan.

Sebab, kata dia, sebelumnya tempat wisata di Pekalongan secara umum hanya berfokus di selatan atau daerah-daerah dataran tinggi.

Akhirnya, La Ranch dibangun di daerah Karanganyar atau tidak jauh dari pusat Kabupaten Pekalongan, bagi mereka yang mencari kemudahan akses. 

"Untuk pemandangannya, memang yang bisa dirasakan oleh tamu hanya perbukitan. Namun, akses yang kami tawarkan tidak terlalu jauh dari kabupaten dan itu aksesnya sangat mudah," terang Reza. 

Menurutnya, pengunjung bisa mengandalkan Google Maps dan akses jalannya juga sangat bagus, sehingga mudah serta nyaman dilalui. 

Reza mengatakan, La Ranch Glamping Adventure memiliki beberapa paket wisata yang bisa dipilih oleh pengunjung, baik yang hanya ingin berwisata satu hari maupun menginap.

Untuk menginap, tersedia dua jenis glamping yaitu tipe Indian Tent dan tipe Cowboy Cabin. 

"Indian Tent mulai Rp 455.000 per malam untuk dua orang, sudah termasuk sarapan. Kalau Cowboy Cabin mulai Rp 585.000 untuk empat orang dan sudah termasuk sarapan," ujarnya. 

Sementara itu, lanjut Reza, bagi warga lokal yang tidak ingin menginap, bisa memanfaatkan fasilitas lainnya. 

Mulai dari menunggang kuda dua putaran dengan tiket mulai Rp 20.000 per orang, foto-foto di spot Instagramable, dan memberi makan hewan (animal feeding) seharga mulai Rp 10.000. Adapun hewan yang bisa ditemukan, di antaranya kelinci dan kambing.

"Spot foto cukup banyak dan favorit juga, kalau ini tamu datang foto-foto bebas biaya ya, tapi enggak bisa masuk area untuk akses kamar," terang Reza. 

Untuk area berkuda dan animal feeding, kata Reza, buka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 17.00 WIB. 

Ia menambahkan, di dalam kawasan yang sama terdapat juga kafe yang awalnya berkonsep Indian namun diubah menjadi tradisional yaitu Pawon Mbah Tini. 

Mengusung konsep dapur pedesaan, kafe ini menyajikan hidangan yang bisa diambil secara langsung atau prasmanan.

Menu-menunya pun merupakan khas Pekalongan dan sekitar, misalnya nasi megono, garang asem, pecak, dan ayam bakar santan.

"Sejak september 2022 kafe ini sudah berkonsep tradisional. Jadi setelah dari Pawon Mbah Tini, pengunjung alan-jalan ke arah La Ranch Glamping, biasanya foto-foto di situ," tuturnya. 

Harga makanan dan minuman di Pawon Mbah Tini juga terjangkau, kata Reza, yaitu mulai Rp 10.000-an saja. Pawon Mbah Tini buka setiap hari, pukul 11.00 hingga 20.00 WIB. 

https://travel.kompas.com/read/2023/01/04/220700527/la-ranch-glamping-adventure-tempat-menginap-ala-indian-di-pekalongan

Terkini Lainnya

Gunung Batu Jonggol Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Lokasi

Gunung Batu Jonggol Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Lokasi

Jalan Jalan
Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

Travel Update
5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

Travel Tips
Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

Travel Update
4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

Travel Tips
KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Travel Update
Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Travel Tips
Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Travel Tips
Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Travel Update
Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Travel Update
Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Travel Update
Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut 'Flare' di Gunung Andong

Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut "Flare" di Gunung Andong

Travel Update
Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke