Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Telo' Seroja, Tradisi Mengarak Telur di Bangka Selatan Jelang Ramadan

KOMPAS.com - Ada tradisi unik yang kerap dilakukan masyarakat Bangka Selatan di Pulau Bangka saat menyambut bulan Ramadan setiap tahunnya, yaitu dengan mengarak telur raksasa.

Tradisi unik ini dikenal dengan nama Telo' Seroja.

Pada kegiatan tersebut, masyarakat akan beramai-ramai mengarak ribuan telur ayam rebus yang telah diwarnai dan disusun membentuk tumpukan raksasa.

"Telur Seroja, itu biasanya menjelang puasa. Telurnya diwarnai lalu diarak keliling kampung. Ribuan telur dibentuk besar, dipikul, diarak di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman Toboali, menjelang bulan puasa," ujar Kepala Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga Bangka Selatan, Firman kepada Kompas.com saat ditemui di Menara Kompas, Jakarta Pusat, Selasa (7/3/2023).

Usai arak-arakan, acara dilanjutkan dengan nganggung, sebagai tradisi makan bersama di masyarakat Bangka.

Adapun masakan tradisional yang akan dihidang kan akan diletakkan di dalam tudung saji atau dulang untuk dinikmati beramai-ramai.

"Waktu puasa itu ada adat kebiasaan istilahnya ruwah, jadi itu kayak lebaran. Masyarakat kita undang datang ke rumah kita, kita siapkan makanan seperti rendang, opor, persis seperti lebaran, siapapun boleh datang ke rumah kita," ucap Firman.

  • 8 Pantai Cantik di Bangka Selatan, Air Lautnya Masih Jernih
  • Himpang Lima, Ikon Wisata Murah Meriah di Bangka Selatan

Namun, jika biasanya diadakan sebelum bulan puasa, tahun ini Telo' Seroja rencananya bakal digelar beberapa hari usai Lebaran agar persiapannya maksimal.

"Tahun ini kami adakan usai Lebaran, agar persiapannya maksimal, yang penting kan tidak mengurangi esensi dari tradisi itu," kata dia.

https://travel.kompas.com/read/2023/03/08/162104827/telo-seroja-tradisi-mengarak-telur-di-bangka-selatan-jelang-ramadan

Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke